Beranda Urban Kesehatan

Redakan Cemas Berlebihan dengan Nonton Film Horor

239
0
Ilustrasi. Luna Maya dalam film "Sabrina".
DPRD Batam

Batam – Perasaan cemas seperti khawatir atau takut yang berlebihan bisa membuat hidup sehari-hari sangat tidak nyaman. Setiap dari kita, tentu pernah merasakan perasaan yang mengganggu seperti itu.

Masing-masing orang punya caranya sendiri-sendiri untuk menghilangkan perasaan cemas tersebut. Ada yang memilih berolahraga, berkumpul dan ngobrol dengan keluarga atau teman.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Ada pula yang memilih menyetel musik dengan suara keras, atau melahap makanan kesukaan dan menelepon sesorang hingga berbicara berjam-jam lamanya.

Tapi bagi sebagian orang, menonton film horor ternyata bisa jadi “obat penawar” untuk meredakan gangguan kecemasan tersebut.

Seorang penulis, Abby Moss, yang menderita gangguan kecemasan umum (general anxiety disorder) mengatakan, ia dapat meredakan kecemasannya melalui pengobatan dan olahraga.

Namun, ada satu cara instan yang membuatnya merasa jauh lebih baik ketika gangguan tersebut muncul yakni, menonton film horor.

“Semakin gore, semakin gelap dan mengganggu film itu, semakin baik,” katanya seperti dikutip dari Broadly.

Baca Juga : Mother! Film Horor Psikologis yang Kacau Balau

Abby Moss pada awalnya merasa ada yang salah dengan dirinya karena caranya mengatasi kecemasan yang ‘unik’ itu. Abby pun menanyakan apakah kebiasaannya itu normal pada orang-orang lewat sebuah forum bernama Reddit.

“Aku kira aku sejenis psikopat yang justru merasa terhibur dengan penderitaan orang lain, namun ternyata aku dibanjiri dengan tanggapan dari orang-orang yang mengatakan bahwa mereka juga melakukan hal yang sama: menonton film horor untuk meredakan kecemasan,” ungkapnya.

Berkembang dari pengalaman masa kecil

Setelah mendengar tanggapan tersebut, Abby bertanya pada seorang psikolog mengapa beberapa orang dengan gangguan kecemasan senang menonton film horor.

Steph Hovey, seorang psikolog di Tavistock Center dan Great Ormond Street Hospital di London, mengatakan kepada Abby bahwa kecemasan ternyata dapat berkembang dari pengalaman di masa kecil yang memengaruhi cara kita melihat dunia sebagai orang dewasa.

“Film horor adalah tentang menghadapi rasa takut. Film horor bisa membantu kamu mengatasi kecemasan. Menonton film horor dapat membantumu untuk menghentikan reaksi berlebihan,” ujar Steph Hovey.

Ia menambahkan, dari film horor, orang-orang dengan gangguan kecemasan tahu bahwa mereka telah mengalami perasaan gugup dan takut sebelumnya. Tapi mereka sadar bahwa tidak ada hal buruk yang benar-benar terjadi.

Jadi, mereka justru lebih siap untuk menghadapi ketakutan atau sensasi yang diciptakan dari film horor. Bagaimana, mau coba?

*****