
Barakata.id, Natuna – Bupati Natuna, Abdul Hamid Rizal mengajak semua unsur masyarakat untuk menyamakan visi dan misi dalam membangun Kabupaten Natuna. Meski saat ini masa pandemi Covid-19, Hamid menekankan bahwa program pembangunan harus terus dilaksanakan.
“Pandemi Covid-19 memang membawa dampak bagi kita semua, bahkan hampir di seluruh dunia. Banyak program dan kegiatan yang terpaksa ditunda atau dibatalkan demi menjaga dan melindungi masyarakat dari ancaman virus corona,” kata Hamid Rizal saat menjadi pembina upacara pada Peringatan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Natuna di halaman Gedung Daerah Natuna, Senin (12/10/20) pagi.
“Namun, jangan sampai pula pandemi ini menjadi penghalang bagi kita untuk terus melaksanakan pembangunan di Natuna,” sambung Hamid.

Tampak hadir pada upacara itu Wakil Bupati Natuna Ngesti Yuni Suprapti, para pejabat Pemkab Natuna, jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FKPD), Ketua DPRD Daeng Amhar, tokoh masyarakat dan para undangan lainnya.
Hamid Rizal mengatakan, seiring dengan usia yang semakin bertambah, capaian pembangunan di Natuna juga semakin meningkat. Hanya saja, ke depan sektor pembangunan dan target pembangunan akan semakin dinamis seiring tantangan yang semakin kompleks.
Baca Juga :
- Ngesti Yuni Ajak Masyarakat Natuna Tingkatkan Kesehatan Cegah Corona
- Budi Darma: Pilkada Natuna Harus Sukses Tanpa Klaster Covid-19
Untuk merumuskan sebuah Rencana Pembangunan Jangka Menengah sebagaimana ditetapkan dalam Perda nomor 7 tahun 2016, selanjutnya dijabarkan dalam visi dan misi pembangunan tersebut melalui upaya mewujudkan “masyarakat natuna yang cerdas dan mandiri dalam kerangka keimanan dan budaya tempatan”
Hamid mengatakan, pelaksanaan pembangunan skala nasional saat ini mengalami kendala yang diakibatkan wabah global Covid-19 yang melanda hampir seluruh belahan dunia. Hal tersebut juga berdampak pada proses pembangunan di Kabupaten Natuna.
Sejak beberapa bulan belakangan, fokus penyelenggaraan pembangunan dan pemerintahan di Natuna beralih pada upaya pencegahan, memutus mata rantai penularan covid-19. Sekaligus juga menjaga stabilitas yang dikhawatirkan muncul dari dampak pembatasan aktivitas masyarakat.
Untuk itu dirinya mengapresiasi semua pihak, karena berkat kerja sama, koordinasi dan kepedulian bersama, Kabupaten Natuna sampai saat ini masih dalam kategori zona hijau, dan dengan penerapan konsep new normal, pelaksanaan pembangunan, aktivitas perekonomian masyarakat dan pelayanan dapat terus dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan.
“Kami mengimbau kepada seluruh aparatur pemerintahan, maupun seluruh unsur pembangunan daerah, agar sama-sama berupaya menjadi agen perubahan serta panutan dalam sikap dan kebiasaan penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat,” kata dia.
Pada kesempatan itu, Hamid Rizal juga mengingatkan bahwa sebentar lagi Natuna akan memilih pemimpin baru dalam Pilkada 2020 yang sesuai jadwal akan digelar pada 9 Desember 2020. Ia menekankan bahwa pesta demokrasi itu akan sangat menentukan arah pembangunan Natuna ke depan.
Karena itu, ia mengimbau semua pihak agar dapat menyatukan pandangan bagi menyukseskan serta mewujudkannya menjadi pesta demokrasi yang lebih berkualitas, jujur, bermartabat dan juga sehat.
*****
(ADV)