
Barakata.id, Jakarta- Staf Khusus Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan, Muhammad Chozin Amrullah menghadiri dalam acara Buka Puasa Bersama sekaligus peringatan 6 tahun penggusuran Kampung Akuarium.
Menurut Chozin sapaan akrab Muhammad Chozin Amrullah menyebutkan, selalu tak habis-habis narasi tentang keadilan sosial terbangun dari sini.
“Saya lihat, mulai banyak akademisi meneliti di sini. Mereka adalah para penulis sejarah, atas apa yang sudah dan sedang dikerjakan di Akuarium,” tulis Chozin seperti dikutip dari akun facebooknya, Selasa (12/4/2022).
Baca Juga: Ramali Padang jadi Ketua Tim AFPI Kepri
Mantan Ketua Umum PB HMI Periode 2009-2011 ini menyebutkan bahwa Kampung Akuarium bukan akhir, tetapi hanya titik mula, di mana Jakarta memperlakukan semua warganya secara setara. Tak peduli strata sosial maupun ekonominya. Selanjutnya, kampung- kampung lain akan menyusul mendapatkan status sebagaimana Aquarium, sebagai hunian yang layak, adil dan manusiawi.

Baca Juga: Rakornas IV KAHMI Hasilkan Dua Rekomendasi Strategis
“Kemarin malam berkumpul dari berbagai kalangan, selain warga juga para aktivis sosial, lembaga filantropi, akademis, dan ada juga politisi. Semua boleh datang merayakan terbangunnya kembali kampung,” sebutnya.
“Saya senang menjadi bagian yang turut dalam proses itu. Keterikatanku tak sekedar karena pekerjaanku, namun rasa persaudaraan yang sudah terlanjur kuat melekat dariku pada mereka,” lanjutnya.
Enam tahun lalu tergusur, tetapi sekarang, kata Chozin, kalian bisa bertutur: bahwa hasil tak pernah mengingkari perjuangan. Lelah, letih, darah dan bahkan nyawa yang hilang telah menjadi bukti perjuangan kalian.

“Tapi Tuhan tak pernah tidur, Tuhan karuniakan kemenangan pada Mereka-mereka yang berjuang,” pungkasnya.
Chozin menegaskan, perjuangan itu belum berakhir, ini baru semacam awalan yang sudah agak menjorok ke tengah. Agenda berikutnya adalah mengawal kepastian kelangsungan hunian, serta menyiapkan pendidikan terbaik bagi generasi penerus kalian.(ali)