
Barakata.id, Blitar (Jatim) – Polsek Lodoyo Timur melakukan kegiatan pemantauan dan pengawasan persediaan maupun harga minyak goreng curah dan kemasan di wilayah Kelurahan Kalipang.
Baca juga : Pemkab Blitar Gelar Operasi Migor Curah Seharga Rp14.000 per Liter, Langsung Diserbu Warga
Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Lodoyo Timur AKP Agus Susanto, melalui Bhabinkamtibmas Kelurahan Kalipang Aipda Malikul Khamdayu, laksanakan Pemantauan dan Pengawasan persedian minyak goreng curah dan kemasan di Pasar Tradisional Lodoyo.
Adapun toko yang dilakukan pengecekan adalah toko sembako milik Sulastri dan Toko Sembako milik Marmi, kelurahan Kalipang Kecamatan Sutojayan Kabupaten Blitar, Selasa(24/5/2022).
Aipda Malikul Khamdayu mengatakan, pemantauan ketersediaan maupun harga minyak goreng diawali di toko sembako milik Sulastri. Dari pengecekan tersebut tersedia minyak goreng curah stok 180 kg dengan harga HET per liter Rp 14.500, sedangkan minyak goreng kemasan persediaan Cukup.
Baca juga : Di Blitar, Gubernur Khofifah Minta Produsen dan Distributor Komitmen Soal Pasokan Migor
Menurut Bhabinkamtibmas merk migor kemasan yang tersedia di Toko milik Sulastri antara lain,
- Merk Fitri 900 ml harga Rp 21.000 dengan jumlah stok 7 dos.
- Merk Hemart 2 liter harga Rp 46.000, stok 4 dos.
- Merk Batik 900 ml harga Rp 21.000, stok 14 buah.
- Merk Dunia 2 liter harga Rp 44.000, stok 3 buah.
- Merk Filma 2 liter harga Rp 46.000, stok sebanyak 3 buah.
- Merk Silfie 2 liter harga Rp 46.000, stok 4 buah.
- Merk Fraiswell 1 liter harga Rp 23.500 stok 3 dos.
Sedangkan di toko sembako Bu Marmi, minyak goreng curah stok 240 kg harga HET (Harga Eceran Tertinggi) per liter Rp 14.500.
Dalam kegiatan pemantauan dan pengawasan persediaan maupun harga minyak goreng curah dan kemasan oleh Bhabinkamtibmas tersebut berjalan lancar dan aman Kondusif. (jun)