
Barakata.id, Asahan – Bupati Surya secara resmi membuka acara High Level Meeting Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan rencana pembentukan Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TP2D) di aula Melati Kantor Bupati Asahan, Kisaran, Sumatera Utara.
” menjaga kestabilan dan ketersediaan bahan pokok kita harus tetap mengacu pada 4 Pilar yang terdiri dari, Ketersediaan Pasokan, Keterjangkauan Harga, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi Ekspektasi guna menjaga Inflasi Daerah, ” sebut Bupati, Selasa (16/2/2021).
Pandemi Covid-19 ungkap Bupati, telah merubah kondisi perekonomian diberbagai faktor termasuk faktor transportasi lokal yang turut mengalami penurunan yang disebabkan kegiatan belajar-mengajar peserta didik yang saat ini dilakukan secara daring dari rumah masing-masing.
Bupati lalu mengajak untuk tetap bersyukur atas perekonomian di Kabupaten Asahan yang masih tetap baik dan tidak mengalami penurunan yang signifikan dan hal itu bisa dilihat dari daya beli masyarakat yang masih tinggi.
Tentang rencana pembentukan Tim Percepatan Perluasan Digitalisasi Daerah (TPP2D), Bupati sangat mendukungnya dikarenakan memiliki tujuan untuk mendorong akselerasi mengenai elektronifikasi pemerintah daerah Kabupaten Asahan.
Dan pelaksanaan program elektronifikasi pemerintahan dapat mendorong birokrasi yang efisien seperti proses pelayanan perizinan dan pembayaran pajak yang telah menggunakan sistem elektronifikasi dan mengurangi biaya pelayanan.
” atas nama Pemkab Asahan, saya siap menyukseskan berbagai upaya yang terkait dengan elektronifikasi di Kabupaten Asahan, ” tegas Bupati.
Tampak hadir dalam acara tersebut, Pj. Sekretaris Daerah, Kabupaten Asahan, para Asisten dan OPD (Organisasi Perangkat Daerah) dari seluruh Dinas yang ada serta Kepala Kantor Perwakilan BI Penyertaan Modal Sementara (PMS) Syahrul Riadi dan juga perwakilan dari Pimpinan Cabang Bank Sumut Kisaran dan lainnya.