

Barakata.id, Batam– Sebanyak 1.760 orang tokoh agama di Batam yang terdiri dari imam masjid dan mubalig divaksin Covid-19. Vaksinasi itu dilakukan dua hari, Senin-Selasa (29-30/3/21) di Golden Prawn Bengkong.
Hari pertama 700 orang divaksin. Disusul hari kedua sebanyak 1.060 orang. Vaksinasi itu dihadiri Wali Kota Batam Muhammad Rudi dan Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina.
Rudi mengatakan, vaksinasi bagi tokoh agama ini sebagai langkah pemerintah menyambut Ramadan. Pada bulan Ramadan nanti pata imam dam mubalig akan disebar se Kota Batam. Oleh karena itu Rudi ingin para tokoh agama di Batam sudah divaksin semua.
Baca Juga:
- Selama 2 Hari, Giliran 500 Lansia di Batam Divaksin
- 4.000 Petugas Pariwisata di Kepri Sudah Disuntik Vaksin Corona
“Kita ingin para imam dan mubalig ini bebas dari Covid-19,” ujar Rudi.
Rudi mengapresiasi dukungan Pemerintah Provinsi (Pemrov) Kepri terhadap vaksinasi di Batam. Dia berharap ketersediaan vaksin di Batam terus ada dan ditambah. Rudi mengatakan targetnya sebelum Ramadan semua tokoh agama divaksin.
“Termasuk anggota keluarganya,” kata Rudi.
Rudi juga memastikan tak ada efek negatif setelah divaksin. Hal itu dikatakannya berdasarkan pengalamannya saat menjalani vaksinasi beberapa waktu lalu. Oleh karena itu dia berharap para imam maupun mubalig ikut menyosialisasikan vaksinasi kepada masyarakat.
Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina menyambut baik vaksinasi tokoh agama menjelang Ramadan. Dia pun meminta Wali Kota Batam untuk menyiapkan pusat-pusat vaksinasi.
Baca Juga:
- 3.977 Insan Perbankan di Batam Disuntik Vaksin Covid-19
- 3.605 Lansia di Kepri Sudah Divaksin Covid-19
“Setelah divaksin, bukan berarti bebas melepas masker. Protokol kesehatan tetap kita jalankan,” ujar Marlin.
Marlin mengatakan penerapan protokol kesehatan yang ketat itu bertujuan agar tak muncul klaster-klaster baru Covid-19 di Kepri.
***
Editor: Asrul R