

Barakata.id, Batam- Wali Kota Batam Muhammad Rudi targetkan kecamatan di hinterland bebas Covid-19. Untuk itu, Rudi meminta Camat dan petugas Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) terus melakukan upaya penanganan di lapangan.
“Supaya daerah-daerah di pulau ini dapat segera 100 persen bebas Covid-19,” kata Rudi, Sabtu (7/8/21) saat membagikan insentif posko PPKM di Pulau Buluh.
Menurut Rudi, seharusnya penanganan Covid-19 di kecamatan yang ada di hinterland lebih mudah. Hal itu karena mobilitas masyarakat terbatas. Tak seperti di pusat Kota Batam. Sehingga jika ada yag terpapar, dapat dengan cepat ditracing.
Baca Juga:
- Rudi Minta Warga Hinterland Tak Datang ke Batam, Kenapa?
- Belakangpadang Diharapkan Nol Kasus Covid-19 Sebelum 17 Agustus
Rudi mengatakan, pada dasarnya orang yang terpapar Covid-19 dan tak bergejala berat dapat sembuh sendiri. Sehingga yang dilakukan adalah cukup isolasi mandiri dan memperkuat imunitas dalam tubuh.
“Karena itu, olahraga dan makan-makanan yang sehat,” ujarnya.
Wakil Gubernur Kepri Marlin Agustina yang turut hadir dalam kegiatan tersebut mengatakan, posko PPKM dibentuk tak lain adalah upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19.
Baca Juga:
- Warga Buluh dan Belakangpadang Terima Beras PPKM, Ini Pesan Wagub
- 13 Posko PPKM di Pulau Ngenang Diresmikan
“Sejak dibentuknya PPKM angka penyebaran Covid-19 di Batam sudah mulai menurun,” kata Marlin.
Oleh karena itu, Marlin meminta petugas PPKM untuk terus membantu pemerintah memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat terkait pentingnya protokol kesehatan.
***
Editor: Asrul R