Barakata.id, Kepulauan Riau- Seluruh atlet Kepri yang pulang dari Papua dalam rangka mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON) dikarantina di salah satu hotel di Batam.
“Kepri menyediakan Hotel Harris Batam, sebagai lokasi karantina,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kepri, Tjetjep Yudiana, Selasa (12/10/21), dikutip dari kepriprov.go.id.
Karantina tersebut akan dilaksanakan selama lima hari sejak kedatangan mereka. Tak hanya atlet saja, tapi semua yang pulang dari PON di Papua juga dikarantina. Termasuk official dan para pendamping atau peninjau lainnya.
Baca Juga:
Saat ini beberapa kontingen Kepri telah kembali dari Papua dan sedang menjalani karantina. Rombongan terakhir akan tiba tanggal 16 Oktober 2021.
Karantina bagi seluruh kontingen yang ikut dalam perhelatan PON XX di Papua ini dilaksanakan berdasarkan arahan Presiden dan disampaikan oleh Menko Perekonmian Airlangga Hartanto.
Dalam pernyataan persnya, Senin (11/10/21), Airlangga mengatakan seluruh atlet PON yang pulang ke daerah afar dimonitor sampai H+5. Pemerintah Derah (Pemda) setempat diminta untuk bertanggung jawab menyediakan lokasi karantina.
Tjetjep mengatakan, sebelum instruksi Menko tersebut keluar, sebelumnya sudah ada beberapa atlet yang pulang, dan atlet tersebut terlanjur tidak dikarantina.
“Tapi tetap dipantau kesehatannya,” kata Tjetjep.
Sebelum meninggalkan Papua pun, romongan kontingen Kepri dites antigen. Saat sampai di Bandara Hang Nadim Batam mereka juga kembali dites antigen untuk memastikan negatif dari Covid-19. (asrul)