
Barakata.id, Batam- Pemuda di Batam perlu wadah agar dapat diberdayakan. Sehingga dapat memberikan ide dan terobosan dalam membangun Batam.
Hal itu disampaikan oleh Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad saat membuka Musyawarah Daerah (Musda) Badan Koordinasi (Badko) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Riau-Kepri X Kohati Badko HMI Riau-Kepri VI Periode 2021-2023 di aula Kantor Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Batam, Jumat (29/10/21).
“Mari bangun sinergi, terutama dengan teman-teman organisasi di bawah naungan Cipayung ini,” kata Amsakar.
Baca Juga:
Menurut dia, Musda adalah hal lazim di setiap organisasi. Ia berharap Musda kali ini dapat menghasilkan pemimpin baru yang berkompeten dan berintegritas.
“Silakan berdebat soal kandidat, tapi berdebat yang sehat dan taat mekanisme organisasi,” pesan Amsakar yang juga menjabat Ketua Umum Majelis Daerah Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kota Batam ini.
Kepada HMI, Amsakar menekankan agar berperan dalam pembangunan dan mampu menjalin sinergi dengan pemerintah maupun organisasi kepemudaan lain.
Amsakar berharap musda kali ini melahirkan kader yang tangguh dan siap menghadapi tantangan di tengah kemajuan zaman.
Baca Juga:
- Kaum Muda Batam Didorong Kuasai Digital Enterpreneur
- Asosiasi Kreatif Muda Batam Sharing tentang Industri Kreatif
Sementara itu, Ketua Umum Badko HMI Riau-Kepri, Suparjo, mengatakan, musda tersebut merupakan proses pergantian pengurusan periode 2018-2020. Adapun musda itu dilaksanakan 29-31 Oktober 2021.
“Pergantian pengurusan yang akan diserahkan ke pengurusan baru harusnya 2020 lalu, namun karena pandemi baru bisa dilakukan tahun ini,” ujarnya. (asrul)