Barakata.id – Menteri Dalam Negeri, Tito Karanavian meminta Pemerintah Batam melaksanakan 1.148 testing dalam sehari. Hal ini disampaikan melalui Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) nomor 14 tahun 2022, tentang PPKM level 3,2 dan 1.
Peningkatan testing ini, seiring bertambahnya 203 orang positif Covid-19 per 2 Maret. Sehingga kasus Covid-19 aktif di Kota Batam tercatat sebanyak 2.079 orang.
Kasus aktif Covid-19 paling banyak tercatat di Kecamatan Batamkota, disusul Sagulung dan Sekupang.
Baca Juga:
- Launching Vaksinasi Booster di Batam Dihadiri Mendagri dan Wamenhan
- Lelet Cairkan Insentif Nakes, Mendagri Tegur Gubernur Kepri
Dalam inmendagri itu, disebutkan bahwa kondisi penularan sudah meluas di komunitas dan ditambah lagi dengan mobilitas yang tinggi di kalangan masyarakat. Sehingga sangat diperlukan penguatan 3T (testing, tracing dan treatment).
Tingginya target testing Batam per harinya ditetapkan di dalam Inmendagri ini. Disebabkan oleh tingkat positif rate mingguan yang cukup tinggi, sehingga, dengan testing yang semakin banyak, dapat menemukan masyarakat yang terpapar Covid-19.
“Target testing adalah suspek dan kontak dari kasus konfirmasi, bukan orang tidak bergejala yang diskrining,” begitu kata Mendagri dalam instruksinya. (asrul)
