Jangan Ngaku Orang Indonesia Kalau Belum Tahu Makna dari Motif Batik yang Populer Ini!

123
batik indonesia
DPRD Batam

Barakata.id, Komunitas – Batik boleh dikatakan merupakan jati diri bangsa Indonesia. Anak-anak muda pun mulai gemar mengenakan batik untuk busana sehari-hari hingga dikreasikan menjadi tren fesyen. Bahkan, batik sering menjadi oleh-oleh khas Indonesia yang dibeli oleh turis mancanegara.

Sayangnya, kepopuleran batik tersebut belum dibarengi dengan pemahaman yang lengkap tentang makna dan filosofi dalam setiap corak batik. Padahal, selain menarik untuk digali, makna batik yang mendalam ini akan membuat kita lebih jatuh cinta dan bangga mengenakan batik.

artikel perempuan

Berikut ini beberapa corak batik ciri khas dari beberapa daerah yang memiliki makna mendalam. Perlu dicatat, ada begitu banyak motif batik di tanah Nusantara. Contoh di bawah ini hanya mencakup sebagian kecil dari kekayaan batik Tanah Air.

Baca juga : Hari Batik Nasional, Momen Mempromosikan Batik Kepada Generasi Muda Bangsa

Batik Pekalongan

Daerah ini memang salah satu sentra batik. Sejak dulu, Pekalongan merupakan daerah yang terkenal di Indonesia sebagai tempat para pengrajin batik. Berbagai motif batik yang elegan banyak dihasilkan di kota Pekalongan.

Batik Pekalongan sendiri merupakan Batik Pesisir yang paling kaya akan warna. Ciri khasnya adalah motif yang didominasi oleh bentuk tumbuh-tumbuhan dan hewan. Selain motif bunga yang cerah, ciri lain dari batik Pekalongan ini juga memiliki motif garis dan juga titik pada setiap hasil kerajinan batik.

Batik Pekalongan menggambarkan ciri kehidupan masyarakat pesisir yang mudah beradaptasi pengaruh budaya luar. Secara filosofi, para pengrajin batik Pekalongan telah menempatkan hiasan keramik Tiongkok sebagai akulturasi ikatan kebudayaan leluhur yang dalam lukisannya memiliki kefasihan dan kelembutan.

Pemilihan ragam hias jenis tumbuhan yang sebagian besar menjadi objek utama dan banyak terdapat pada lukisan keramik Tiongkok. Hal ini juga memperlihatkan bahwa di Indonesia juga sejak dulu menjadi tempat bertemunya budaya dari berbagai belahan dunia.

Batik Sidoluhur

Motif batik Sidoluhur merupakan jenis batik keraton yang berasal dari Keraton Yogyakarta dan Keraton Surakarta. Umumnya, motif ini dikenakan oleh pengantin perempuan pada malam pengantin.

Secara harfiah, sido dalam bahasa Jawa memiliki arti ‘jadi’, sedangkan luhur berarti ‘terhormat’ atau ‘bermartabat’. Jadi, makna Sidoluhur merupakan bentuk doa agar sang pemakainya selalu sehat jasmani rohani, serta menjadi orang yang terhormat dan bermartabat.

Baca juga : 40 Pimpinan Bank Bakal Bikin Seragam Batik Batam

Batik Truntum

Motif batik ini berasal dari Kasunanan Surakarta yang memiliki sejarah panjang dari kisah raja. Alkisah, batik truntum ini diciptakan oleh Gusti Kanjeng Ratu Kencana yang merupakan istri dari Pakubuwono III.

Ratu Kencana merasa sedih karena suaminya hendak memperistri sang selir. Dalam kesedihannya itu, sang Ratu pun memutuskan untuk bertapa dan melihat bintang di langit.

Akhirnya, ia melukis motif truntum dengan penuh ketelatenan yang membuat raja mengurungkan niatnya untuk menikah lagi. Oleh karenanya, motif truntum ini sangat mirip dengan bentuk bintang.

Seiring berjalannya waktu, motif truntum kerap digunakan oleh orangtua yang ingin menikahkan anaknya. Motif ini mengandung makna cinta yang tulus tanpa syarat, abadi dan semakin lama semakin subur berkembang.

Makna itu dalam bahasa Jawa disebut tumaruntum. Truntum diambil dari Bahasa Jawa “taruntum” yang berarti tumbuh kembali atau bersemi kembali.

Batik Tambal

Motif Batik tambal memiliki makna yang relevan dengan kondisi dunia saat ini. Sesuai namanya, motif tambal berarti menambal sesuatu atau memperbaiki sesuatu yang rusak. Orang zaman dulu percaya kain dengan motif tambal bisa membantu menyembuhkan orang yang sakit.

Caranya juga sangat mudah yaitu dengan menyelimuti orang sakit tersebut dengan menggunakan kain motif tambal ini. Batik tambal ini berasal dari kota Yogyakarta. Selain umum menjadi motif selimut, batik ini kini juga dibuat untuk bahan kemeja, dress, dan lain sebagainya.

Baca juga : Mira Evita Juara 1 Milenial Membatik

Batik Sekar Jagad

Batik Sekar Jagad ini merupakan salah satu jenis batik pedalaman yang berasal dari Solo dan Yogyakarta. Sesuai dengan namanya, Sekar Jagad memiliki arti keindahan yang mampu membuat siapa saja yang melihatnya terpesona.
Kata kar dalam Bahasa Belanda berarti ‘peta’ dan jagad dalam Bahasa Jawa berarti dunia. Jadi, motif ini melambangkan keberagaman baik di dalam Indonesia maupun di seluruh dunia. Ada yang menyebut bahwa motif Sekar Jagad sebagai peta dunia karena bentuk motifnya menyerupai pulau-pulau.

Batik Bali

Selain Jawa, Bali juga memiliki motif batik khasnya sendiri. Salah satu motif batik dari Bali yang cukup dikenal luas adalah motif batik ulamsari mas.

Gambar yang terdapat pada batik ini berbentuk gambar udang dan ikan. Gambar ini merupakan simbol kekayaan bawah laut Bali yang juga merupakan sumber mata pencaharian oleh masyarakat setempat.

Secara filosofis, gambar udang dan ikan pada motif ulamsari mas tersebut memiliki makna kesejahteraan bagi masyarakat Bali. (Tsamara)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari bergabung di Grup Telegram "KATA BARAKATA", caranya klik link https://t.me/SAHABATKATA kemudian join.