
Barakata.id, Batam – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia, salah satunya termasuk di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
BMKG memperkirakan cuaca ekstrem ini akan berlangsung hingga 15 Oktober mendatang. Oleh sebab itu, masyarakat diminta mewaspadai potensi-potensi yang timbul akibat cuaca ekstrem.
Baca juga : Cuaca Ekstrem, BMKG Minta Masyarakat Waspada
“Analisis kondisi dinamika atmosfer di wilayah Indonesia, masih cukup signifikan berpotensi mengakibatkan peningkatan potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah dalam sepekan kedepan,” kata Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Dwikorita Karnawati.
Ia mengatakan dari analisis BMKG ada dinamika atmosfer menunjukkan adanya sirkulasi siklonik. Sehingga membentuk pola belokan angin, serta perlambatan kecepatan angin.
Hal ini meningkatkan aktivitas konvektif dan pertumbuhan awan hujan. Lalu, aktifnya fenomena gelombang atmosfer seperti MJO (Madden Jullian Oscillation), yang berinteraksi dengan gelombang Rossby Ekuatorial dan gelombang Kelvin.
Baca juga : Pemko Akan Goro Massal di Titik Terdampak Cuaca Ekstrem
Kedua hal ini secara tidak langsung dapat meningkatkan pertumbuhan awan hujan di beberapa wilayah Indonesia, dalam beberapa hari ke depan.
Periode hujan intensitas sedang hingga lebat, disertai kilat dan petir akan melanda di 32 wilayah di Indonesia, termasuk Kepulauan Riau.
Selain itu, juga diperkirakan ada potensi gelombang tinggi di wilayah perairan Indonesia.