

Setelah bentrok, sejumlah orang yang diduga oknum TNI kemudian meninggalkan lokasi dan kembali ke arah Tarutung.
Namun, rombongan berhenti di tengah perjalanan. Persis di depan Mapolsek Pahae Julu, mereka turun dan merusak markas polisi sektor tersebut.
Baca Juga :
Dua Perguruan Silat Bentrok, Satu Tewas Empat Luka-Luka
Belum ada pihak berwenang yang dapat dikonfirmasi terkait kejadian itu.
Namun, pihak Polres Taput melalui Kassubag Humas Aiptu W Baringbing membenarkan kejadian tersebut.
“Tidak apa-apa. Sudah baik-baikan, cuma selisih paham saja,” ujar Baringbing lewat pesan WhatsApp.
Baca Juga :
Saling Ejek di WhatsApp, Pelajar Dua SD di Batam Tawuran
Kapendam I/BB Kolonel Inf Zeni Djunaidhi saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya akan memberikan klarifikasi dugaan keributan antar-aparat tersebut.
Hal itu ia sampaikan Zeni melalui pesan singkat WhatsApp usai dikonfirmasi.
“Terima kasih atas informasinya dan akan diklarifikasi kebenaran beritanya,” ujarnya sekitar pukul 04.00 WIB, Jumat (28/2/20) pagi.
*****
Sumber : Kompas.com