
Barakata.id, Batam- Kota Batam saat ini memasuki Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 1. Masyarakat sudah bisa sedikit bernapas lega, namun demikian, Wali Kota Batam berpesan masyarakat tak boleh lengah.
“Pada intinya kita ingin bagaimana Covid-19 ini bisa hilang dari Kota Batam dan jangan sampai terjadi gelombang yang ke tiga,” kata Rudi saat bersilaturahmi dengan guru TPQ, Imam dan mubaligh se Kecamatan Batam Kota, Selasa (19/10/21) di Masjid Agung Batam Center.
Sejak Covid-19 melanda, Rudi mengaku Pemerintah Kota (Pemko) Batam memang membatasi kegiatan atau pertemuan dengan masyarakat.
Baca Juga:
- Posko PPKM Batam Ada 2.867, Sudah Diresmikan Harus Berkegiatan
- Kepri PPKM Level 1, Begini Aturan Perjalanan Sesuai SE Gubernur
Oleh karena itu dia merasa sangat bersyukur jumlah kasus Covid-19 di Batam terus menurun. namun demikian, masyarakat tetap harus menjalankan protokol kesehatan dengan ketat. Di antaranya menggunakan masker dan menjaga jarak.
“Saat ini Batam memang sudah PPKM Level 1, kita sudah boleh bertemu silaturahmi. Tapi ingat Covid-19 masih ada, karena itu protokol kesehatan masih harus dilakukan,” ujarnya.
Pemko Batam saat ini juga sedang melakukan survei imun atau kekebalan masyarakat terhadap Covid-19. Khususnya setelah dilakukan vaksinasi.
Berdasarkan survei itu nantinya dapat diketahui tingkat imun masyarakat Batam. Hasil survei itu lah yang nanti akan menjadi barometer kebijakan apa yang akan diambil Pemko Batam selanjutnya.
Sebelumnya, dua minggu lalu Batam masih berada di PPKM level 2. Saat itu Rudi juga terus menekankan pentingnya menerapkan prokes kepada masyarakat. Selain itu Rudi juga mendorong masayarakat untuk menyukseskan vaksinasi. Bagi yang belum divaksin segera mendatangi tempat vaksinasi. Bagi yang sudah harus mengajak saudara, tetangga, atau orang lain yang belum divaksin untuk divaksin. (asrul)