

Didi mengatakan, Dinkes Batam bersama Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam akan melakukan tracing kepada pihak keluarga almarhum dan warga yang hadir di rumah duka serta pihak-pihak yang ikut dalam proses pemakaman jenazah R.
“Satu persatu akan kita swab, kalau nanti hasilnya positif, langsung kita karantina di RSKI Galang,” ujar Didi.
Namun, Didi berharap hasil tracing dan tes swab nanti, tidak ada satu orang pun yang terpapar virus corona.
Baca Juga :
COVID-19: Satu Orang Anggota DPRD Kepri Dinyatakan Positif
Didi juga mengaku telah berkoordinasi dengan pihak kepolisian yang juga termasuk dalam Gugus Tugas Covid Batam untuk langkah selanjutnya.
“Ada aturan-aturan yang mengikat dan harus kita patuhi, agar apa yang kita lakukan hampir enam bulan ini, tidak sia-sia,” katanya.
Ia pun mengingatkan seluruh warga Batam agar tetap mematuhi protokol kesehatan karena kasus positif corona belum hilang dari Batam.
Baca Juga :
Terpapar Covid-19, Jaksa Kasus Novel Baswedan Meninggal
Diberitakan sebelumnya, pihak keluarga almarhum R, warga Bengkong Indah mengambil paksa jenazah R di Ruang Jenazah RSBK Batam, Selasa (18/8/20) malam. Pihak keluarga tak mau jenazah itu dimakamkan dengan mengikuti protokol Covid-19.
Pihak keluarga bahkan membawa Mobil Jenazah sendiri untuk mengangkut jenazah ke rumah duka. Jenazah R dimakamkan hari ini, Rabu (19/8/20) siang.
*****
Sumber : Batamclick.com