Beranda Kepulauan Riau Batam

Pembangunan 961 Rumah untuk Warga Rempang Dimulai

64
0
Rumah Warga Rempang
Kepala BP Batam, Muhammad Rudi melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah pengganti untuk warga Rempang terdampak proyek Rempang Eco City di Tanjung Banon, Rabu (10/1/24). (F: barakata.id/ist)
DPRD Batam

Barakata.id, Batam – Pemerintah mulai membangun 961 unit rumah pengganti bagi warga Rempang yang terdampak proyek nasional Rempang Eco City. Pembangunan rumah setara tipe 45 itu dilaksanakan di Tanjung Banon, Sembulang, Galang, Batam.

Peletakan baru pertama sudah dilakukan oleh Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Muhammad Rudi, Rabu (10/1/24). Awalnya, BP Batam akan membangun empat rumah contoh yang ditargetkan selesai paling lama tiga bulan ke depan.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

“Kita berkomitmen menyelesaikan pembangunan rumah baru bagi warga terdampak pengembangan Rempang. Empat rumah contoh pada tahap awal ini akan selesai sekitar 2,5 bulan ke depan,” katanya.

“Setelah itu, BP Batam akan menggesa pembangunan sebanyak 961 unit rumah baru lainnya. Hari ini merupakan rangkaian dari kegiatan pengembangan Rempang Eco City dan sudah masuk ke fase pembangunan rumah contoh. Saya mengajak kita semua untuk mendukung percepatan investasi Rempang,” sambung Rudi.

BACA JUGA : Rumah Pengganti untuk Warga Rempang Terdampak Proyek Nasional Mulai Dibangun di Tanjung Banon

Ia juga mengungkapkan bahwa BP Batam telah menyiapkan pelabuhan atau dermaga bertaraf nasional. Selain itu, akan dibangun pula lapangan sepak bola yang berstandar nasional di kawasan baru nanti.

“Site plan sudah ada. Fasum dan fasos juga akan dibangun,” kata pria yang juga menjabat Wali Kota Bata itu.

Sebagaimana diketahui, Pulau Rempang akan disiapkan sebagai mesin ekonomi baru di Indonesia. Dengan harapan, pengembangannya bakal menjadi momentum kebangkitan ekonomi masyarakat di Pulau Rempang.

“Tujuan pemerintah cuma satu agar ekonomi Pulau Rempang ini bisa maju. Kami Forkopimda di Kepri dan Batam sepakat untuk bersatu guna menyelesaikan investasi di Rempang,” kata dia.

BACA JUGA : Daftar Awal, Warga Rempang Bebas Pilih Rumah Ganti

Tak lupa, di kesempatan itu Rudi menyampaikan terima kasih kepada semua pihak atas terselenggaranya peletakan batu pertama ini. Proyek Strategis Nasional (PSN) Rempang Eco City yang dimulai pada April 2023 lalu, telah masuk kedalam tahap pembangunan rumah untuk warga Rempang.

“Ibu bapak sekalian warga Rempang, dari awal kami dari Forkopimda Provinsi dan Forkopimda Kota Batam kita sudah sepakat. Bahwa kita akan berusaha semampu kami, untuk berbuat yang terbaik bagi warga Rempang, Kecamatan Galang yang kami cintai ini,” ujarnya.

Rudi mengajak seluruh warga Rempang untuk menjaga dan mendukung pembangunan rumah contoh dan rumah lainnya supaya bisa terlaksana tepat waktu.

“Kepada ibu bapak sekalian warga Rempang yang saya cintai, yakin dan percayalah, kami akan buat terbaik untuk ibu bapak sekalian. Karena semakin cepat kita selesaikan, ekonomi di Rempang ini bisa lebih baik dari sekarang ini,” katanya.

“Jadi yang sering saya canangkan, dan sering saya sampaikan bahwa Batam terus melaju menuju Batam Kota Baru. Salah satunya adalah pulau Rempang yang kita bangun ini. Mudah-mudahan Pulau Rempang ini menjadi kota kedua setelah Kota Batam. Menjadi kota baru buat kita semua,” pungkas Rudi. (nov/gam)