Air ATB Akan Mati 2 Hari, Ini Wilayah yang Kena

10537
0
DPRD Batam
Waduk ATB
Penyusutan volume air di waduk sumber air bersih di Batam semakin parah. (F: Dok. ATB)

Menurut Maria, tindakan pemadaman bergilir suplai air ke pelanggan merupakan langkah untuk menghemat persediaan cadangan air baku yang bersumber dari air hujan.

“Terpaksa kita memberlakukan program water rationing di wilayah suplai Dam Duriangkang,” katanya lagi.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Dalam kegiatan water rationing itu, akan ada beberapa wilayah atau area yang terdampak atau mengalami gangguan suplai air bersih. Berikut daftarnya:

1. Kecamatan Batam Kota, meliputi wilayah Batam Center, Batam Kota, Kepri Mall dan Sukajadi.

2. Kecamatan Lubukbaja, meliputi Nagoya, Baloi, Pelita dan Baloi Mas.

3. Kecamatan Batuaji, meliputi wilayah Tanjunguncang, Aviari dan sekitarnya.

4. Kecamatan Sagulung, meliputi wilayah Tembesi dan Kavling lama.

5. Kecamatan Seibeduk, meliputi Panbil dan Tanjungpiayu.

6. Kecamatan Sekupang, meliputi Marina dan sekitarnya

7. Sebagian wilayah di Kecamatan Batuampar

8. Sebagian wilayah di Kecamatan Bengkong

9. Kecamatan Nongsa, meliputi wilayah Kabil, dan Punggur

Baca Juga :
Siap-Siap Tampung Air, Besok Malam Suplai Air ATB Terganggu

Head of Corporate Secretary ATB, Maria Jacobus mengatakan, dalam kegiatan rationing tersebut, skenario yang akan dijalankan adalah:

– Skenario 1 : Air akan berhenti mengalir pada hari Kamis dan Minggu

– Skenari0 2 : Air akan berhenti mengalir pada hari Sabtu dan Minggu.

Ia memastikan, kedua skenario tersebut bakal dijalankan mulai Minggu (15/3/20). Menurutnya, dengan penggilirian aliran air ini diharapkan bisa memperpanjang umur waduk sampai 6 Juli 2020.

“Kalau tidak dilakukan (penggiliran), kemungkinan bisa bertahan hanya sampai 13 Juni 2020,” pungkas Maria.

*****

Editor : Yuri B Trisna