Ini Penyebab Penumpang Meninggal di Pesawat Garuda Indonesia

350
0
DPRD Batam
Penumpang pesawat meninggal
Proses evakuasi kru Garuda di Bandara Hang Nadim Batam setelah ada WNA penumpang yang meninggal di dalam pesawat, Selasa (30/6/20). (F: batamclick)

Irfan menjelaskan, sebelum melakukan penerbangan, WNA tersebut telah menjalankan prosedur pemeriksaan SWAB Polymerase Chain Reaction (PCR). Hasil pemeriksaannya menunjukkan negatif Covid-19.

Ketika pesawat kemudian transit di Bandara Hang Nadim Batam, jenazah penumpang tersebut lalu dievakuasi. Proses evakuasi dilakukan dengan mengacu pada prosedur protokol kesehatan yang dijalankan secara menyeluruh dengan koordinasi intensif bersama otoritas kesehatan di Bandara Hang Nadim Batam.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Baca Juga :
Pasien Positif Covid-19 Batam Tambah Dua, Pekerja Kapal dan Pabrik Plastik

Irfan mengatakan, sesuai dengan prosedur protokol kesehatan penerbangan, Garuda Indonesia juga telah melaksanakan proses desinfeksi di kabin pesawat sesuai ketentuan yang berlaku.

Selain itu, semua awak pesawat dalam penerbangan tersebut menjalankan juga telah menjalani swab PCR di RSKI Pulau Galang, Batam. Dan hasilnya sudah diketahui dengan kesimpulan Negatif Covid-19.

Baca Juga :
Pasien Positif Covid-19 di Batam Tambah 7 Orang, 3 Warga Pendatang

Selanjutnya, seluruh awak pesawat yang bertugas pada penerbangan tersebut akan diterbangkan kembali ke Jakarta dan menjalani protokol kesehatan yang diperlukan.

Menurut Irfan, hal itu dilakukan sebagai bentuk upaya preventif dan merujuk pada rekomendasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Batam.