Beranda Kepulauan Riau Batam

Hari Jadi Batam ke-193: Sejumlah Perubahan Positif yang Sudah Terlihat Hingga Menjadi Sebuah Kota Baru

263
0
DPRD Batam
Pemko Batam

Mewujudkan Batam Kota Batam

Untuk mendukung Batam Kota Baru, sejalan dengan semangat dan cita-cita bersama serta tetap dalam sinergitas yang kompak dan kolektif, Pemko Batam dan BP Batam sudah melaksanakan berbagai program strategis pembangunan Batam.

Adapun, pembangunan yang dilakukan yakni pengembangan Bandara Hang Nadim sebagai pusat logistik dan transit hub berkelas internasional.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Kemudian, peningkatan jalan-jalan utama Kota Batam dengan drainase yang memadai, sebagai pendukung utama konektivitas antar wilayah Batam untuk meningkatkan sektor industri dan pariwisata.

Peningkatan jalan itu seperti  jalan pedestrian dari bi melewati depan ferry terminal dan bundaran BP Batam, pelebaran jalan RE Martadinata, pelebaran jalan kaveling Sambau, peningkatan jalan arteri Gajah Mada, penataan jalan kawasan terminal Batu Ampar.

Selanjutnya, peningkatan/penataan jalan simpang Barelang (lanjutan), pelebaran jalan simpang Basecamp menuju simpang MAN, penataan lengan simpang Basecamp (lanjutan), peningkatan jalan simpang patung kuda ke simpang Bengkong Seken (lanjutan).

Tak hanya itu, penataan jalan (pelebaran jalan) simpang Kabil ke simpang Masjid Raya Batam Cebtre (lanjutan), penataan jalan simpang Tiban Princes ke Ciptaland Tiban Indah (lanjutan).

Selanjutnya, pembangunan drainase Dam Baloi (kantor pajak), peningkatan drainase Hotel 01 menuju makam pahlawan kelurahan Bukit Tempayan (lanjutan), peningkatan drainase kawasan aviari kelurahan buliang (lanjutan), peningkatan drainase pasar pjb kelurahan Sagulung Kota.

Selain pembangunan jalan, juga dilakukan pengembangan pelabuhan Batu Ampar untuk mendukung ekspor impor Kota Batam, pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) kesehatan Sekupang.

“Penghijauan Kota Batam melalui penanaman pohon jati emas disepanjang jalur-jalur strategis untuk menjadikan batam sebagai kota yang hijau, rindang dan indah,” ujarnya.

Selain itu, pembangunan sarana dan prasarana kelurahan (PSPK), dimana pada tahun 2022 ini dianggarkan rata-rata Rp2,5 miliar per Kelurahan di Kota Batam.

Selain itu juga, dari berbagai program pembangunan yang telah dilaksanakan, Batam telah mendapat apresiasi dari berbagai pihak baik itu pemerintah pusat, perguruan tinggi maupun juga institusi-institusi lainnya yang berkompeten.

“Di masa kepemimpinan Ramah jilid kesatu sampai dengan Ramah jilid kedua, dari tahun 2016 sampai dengan tahun 2022, sudah 127 penghargaan yang kami terima,” ujar Rudi.

Adapun, penghargaan pada tahun 2022 untuk Kota Batam, antara lain: apresiasi program pemberantasan korupsi terintegrasi di kepulauan riau tahun 2021 dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), penghargaan dari Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak RI kepada Pemko Batam sebagai kota layak anak tingkat nindya tahun 2022, kemudian penghargaan pemerintah RI kepada Kota Batam atas capaian opini wtp minimal 10x berturut-turut untuk laporan keuangan pemerintah daerah, dan berbagai penghargaan lainnya yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu.

“Kami sangat menyadari, bahwa semua pembangunan yang ada di Kota Batam ini, beserta pencapaian yang telah diperoleh, dan seluruh penghargaan yang telah diterima tersebut, tidak dapat terwujud tanpa adanya dukungan dan sinergi yang harmonis antara DPRD dengan Pemko Batam. semoga, segala upaya yang telah dan akan kita lakukan dalam membangun Batam Kota Baru dapat memberikan hasil yang terbaik untuk kota yang sama-sama kita cintai ini,” tutup Rudi.