Yuk Cari Tahu Alasan Bayi Sering Menangis

DPRD Batam

8. Bosan

Ketika bayi terlihat tenang, orangtua sering meninggalkannya untuk melakukan aktivitas tanpa melibatkan si bayi. Misalnya mengecek media sosial, sibuk mengobrol atau makan. Jika bayi Anda mulai menangis, itu menunjukkan jika dia bosan. Berikan dia perhatian dan mainan untuk meredakan tangis dan menghilangkan kebosanannya.

artikel perempuan

9. Kolik

Kolik adalah kondisi di mana bayi mengalami sakit perut. Kolik dapat membuat bayi menangis berkepanjangan. Bayi dapat menangis terus meski dalam keadaan sehat dan sudah diberi makan yang cukup. Namun tak usah khawatir, kolik ini hanya bertahan samai bayi berusia 4 bulan.

10. Terlalu banyak gas di perut

Bayi kadang menangis setelah menyusu. Hal ini bisa jadi karena terlalu banyak gas di dalam perut. Penyebabnya bayi menelan banyak udara saat menyusu. Apalagi jika proses menyusunya menggunakan botol.

Baca Juga:
Penyebab dan Cara Mengobati Sembelit Pada Anak

Akibatnya perut bayi kembung karena terisi udara. Hal itu membuatnya risih dan tak nyaman. Itulah mengapa dia terus menangis meski tidak lapar. Solusinya usahakan tubuh bayi dalam posisi tegak usai menyusu. Elus punggunya pelan-pelan. Cara ini bisa membantu mengeluarkan gas dalam perutnya.

11. Gerd

Gastroesophageal reflux disease (Gerd) lebih sering dialami orang dewasa. Namun ternyata, bayi juga bisa mengalaminya. Apalagijika Anda sering mendapati si kecil merasa tidak nyaman dan sering menangis usai menyusu.

Penyebab Gerd pada bayi adalah karena susu yang baru diminumnya, justru naik kembali ke kerongkongan. Normalnya, lambung memiliki cincin otot (sfringter) yang menahan agar asam lambung tidak kembali naik ke atas.

Namun, kerusakan pada sfringter lambung bisa mengakibatkan naiknya asam lambung dalam jumlah banyak, hingga melewati dada dan kerongkongan. Kondisi ini menimbulkan gejala berupa mual, perut kembung, nyeri dada, dan berbagai rasa tidak mengenakkan lainnya pada tubuh bayi.

Baca Juga:
Jangan Anggap Remeh Anak Susah BAB

12. Alergi makanan

Bayi yang masih menyusu memang biasanya belum bisa makan bahan makanan tertentu secara langsung. Hanya saja, bayi tetap berisiko mengalami alergi beberapa jenis makanan dan intoleransi laktosa, khususnya dari makanan dan minuman yang baru saja dikonsumsi sang ibu.

Susu, telur, jagung, kafein merupakan beberapa sumber makanan dan minuman yang berisiko menimbulkan alergi pada bayi. Jika bayi terus menangis setelah menyusu, sebaiknya perhatikan makanan dan minuman apa yang baru Anda konsumsi sebelumnya.

13. Tumbuh gigi

Si kecil yang sedang tumbuh gigi biasanya akan terus-menerus menangis usai menyusu. Ini karena ia merasakan sakit pada gusi akibat gesekan dengan puting payudara.

****

Dapatkan update berita pilihan setiap hari bergabung di Grup Telegram "KATA BARAKATA", caranya klik link https://t.me/SAHABATKATA kemudian join.