Yuk Cari Tahu Alasan Bayi Sering Menangis

123
0
Ilustrasi. Orangtua harus mengetahui alasan bayinya menangis, sehingga dapat mencari solusi untuk meredakan tangisnya. (F: medicalnewstoday.com)
DPRD Batam

Barakata.id – Menangis merupakan cara bayi untuk mengutarakan keinginannya. Biasanya dia menangis saat merasa lapar. Tapi kadang dia tetap menangis meskipun telah diberi susu. Ternyata, bayi menangis tak hanya karena lapar.

Apa saja alasan dia menangis? Dilansir dari Hello Sehat berikut ini adalah alasan bayi menangis yang wajib diketahui orang tua.

1. Merasa lapar

Bangun tidur lalu menangis. Bisa jadi bayi Anda lapar. Untuk memastikannya coba ingat kapan terakhir memberinya susu. Jika Anda memberikan susu 3-4 jam yang lalu, berarti tangisan bayi Anda menandakan dia lapar.

Baca Juga:
6 Cara Meningkatkan Kemampuan Berpikir Anak

2. Merasa lelah

Sering juga bayi memangis saat dia telah kenyang. Tapi jika dia menangis sambil terlihat malas beraktivitas, tak mau diajak bermain dan sering menguap, itu berarti dia lelah. Saat nya menidurkan bayi Anda agar energinya terisi kembali dan bangun dengan riang.

3. Merasa tak nyaman

Kadang bayi menangis padahal dia baru saja tertidur. Nah, alasannya menangis kali ini pasti karena merasa tak nyaman. Bisa jadi pokoknya terlalu basah. Dia merasa kepanasan atau kedinginan sehingga tidurnya terganggu. Coba periksa kondisi popok dan pakaian si kecil. Cari tahu apa yang menyebabkannya tak nyaman.

4. Kesakitan

Seperti halnya orang dewasa, tangisan bayi juga bisa berarti karena dia kesakitan. Ini bisa terjadi jika dia mengalami ruam popok, atau suhu tubuhnya tinggi karena demam. Orang tua bisa mencoba memeriksa badannya untuk mencari tahu penyebab dia sakit. Bisa jadi karena dia digigit serangga atau hal-hal lainnya.

Baca Juga:
Penyebab dan Cara Mengobati Sembelit Pada Anak

5. Merasakan stimulasi berlebihan

Bayi juga bisa menangis jika di sekitarnya terlalu berisik. Terlalu banyak orang yang ingin mendapatkan perhatiannya. Misalnya digendong sana-sini atau dipindah dari tangan ke tangan. Tangisannya menunjukkan perasaannya yang kesal. Anda dapat memindahkannya ke tempat yang lebih tenang untuk meredakan tangisnya.

6. Kesepian

Seringkali orangtua merasa lega ketika bayinya tidur. Sebab dengan begitu orangtua dapat melakukan aktivitas lain. Namun tidak adanya orang tua di samping bayi akan membuatnya kesepian. Tak heran jika bangun dan tak menemukan orangtuanya di sekelilingnya dia akan menangis. Bayi tak suka ditinggal sendirian.

7. Takut

Banyak orang yang antusias ketika melihat bayi. Mereka senang karena bayi terlihat imut dan menggemaskan. Sehingga mereka tak segan untuk menggendongnya. Padahal bayi adalah makhluk yang sensitif. Dia bisa saja menangis karena takut dengan orang yang dianggapnya asing.