Beranda Urban Nusantara

WNA di Indonesia Punya Tambahan Waktu Sebulan untuk Pengajuan Visa

84
0
Disbudpar Batam menjadi insansi pemerintahan yang menjajal program Eazy Passport, Kamis (13/8/20). (F: Disbudpar Batam)
DPRD Batam

Barakata.id, JAKARTA – Pemerintah Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan HAM memperpanjang waktu bagi warga negara (WN) asing yang tinggal di Indonesia untuk mengajukan permohonan visa (visa “onshore”) hingga 20 September 2020. Sebelumnya batas terakhir sampai 20 Agustus 2020.

“Hal tersebut tertuang dalam Surat Edaran Dirjen Imigrasi Nomor IMI-GR.01.01-0409 yang diterbitkan pada Selasa (18/8),” ujar Kepala Bagian Humas dan Umum Ditjen Imigrasi Arvin Gumilang dalam keterangan tertulis, Selasa (18/8/2020).

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Arvin mengatakan dalam surat edaran tersebut, Dirjen Imigrasi Jhoni Ginting menyampaikan sejumlah hal.

Baca Juga: Eazy Passport, Bikin Paspor Tak Perlu ke Kantor Imigrasi

Pertama, orang asing pemegang izin tinggal kunjungan yang berasal dari visa kunjungan saat kedatangan (VOA), visa kunjungan satu atau beberapa kali perjalanan, KPP APEC (ABTC), atau awak alat angkut dan telah memperoleh Izin Tinggal Keadaan Terpaksa (ITKT), dapat memperpanjang izin tinggal kunjungan atau mengajukan persetujuan visa dan melapor pada kantor imigrasi setempat paling lambat pada 20 September 2020.

Kedua, orang asing pemegang bebas visa kunjungan, izin tinggal terbatas, atau izin tinggal tetap yang telah berakhir dan tidak dapat diperpanjang sesuai peraturan perundang-undangan serta telah memperoleh ITKT, wajib mengajukan persetujuan visa dan melapor pada kantor imigrasi setempat paling lambat pada 20 September 2020.

Baca Juga: 325 TKA China Tiba di Bintan, Dipastikan Bebas Covid-19

Bagi orang asing yang tidak memenuhi ketentuan tersebut dapat dikenakan tindakan administratif keimigrasian.

“Tindakan administratif keimigrasian berupa pengenaan biaya beban atau denda atas ‘overstay’,” ucap Arvin.

Editor: Gunawan