Virus Corona, Orang Gila dan di Rumah Aja

KALIAN pasti tahu siapa yang di tengah masa pandemi virus corona ini, masih nekat berkeliaran di luar rumah. Mereka tidak lain adalah para orang gila.

Ya, wong gendeng, mana peduli mereka, orang-orang yang mengalami gangguan jiwa itu, perihal social distancing atau physical distancing. Boro-boro social distancing, imbauan untuk #dirumahaja pun tidak akan pernah bisa mereka lakukan.

Baca Juga :
6 Tips Menjaga Kesehatan Mental untuk Menangkal Corona

Mereka kan tidak punya rumah. Tapi ajaibnya, saya belum mendengar sampai hari ini ada orang gila yang terjangkit virus corona atau Covid-19.

Padahal, seliar-liarnya dan sebandel-bandelnya manusia hari ini adalah para orang gila. Tentu, sikap liar dan bandel mereka bisa diwajari atau dimaklumi.

Jadi, bagi kalian yang tidak punya keperluan yang penting-penting amat alias mendesak untuk keluar rumah, mohon tetap di rumah saja. Kasihan dokter, kasihan perawat.

Corona memang sudah mengubah perilaku manusia, perilaku dunia. Dari cara manusia memperlakukan sesamanya, lingkungannya, dan dirinya sendiri.

Banyak yang menjadi peduli, menjadi tenang, berubah bersih, dan suasana pelan-pelan damai.

Tapi, oh…betapa mahal harganya, sebab semua harus ditebus dengan ribuan nyawa.

Baca Juga :
Kisah Romantis di Pandemi Corona, Fotografer Ajak Tetangga Kencan Via Drone

Begitulah bayangan betapa beratnya tugas yang kini diemban para dokter dan tenaga medis lainnya. Mereka sudah sangat lelah mengurusi para pasien corona yang jumlahnya di Indonesia terus bertambah setiap hari.

Saran agar #dirumahaja berlaku untuk semua orang. Saran ini tentu dikecualikan bagi para orang gila.

Tapi, kalau masih ada juga yang tetap ngeyel keluyuran, berarti kalian tidak ada bedanya dengan orang….ah, tak perlu saya lanjutkan kalian semua tentu sudah paham.

*****

Penulis : Wahyu Hidayat

*Warga Indonesia yang suka membaca dan menulis. Pernah bertugas sebagai jurnalis di Provinsi Kepulauan Riau.