Dilihat dari pemeriksaan lab-nya, dari 66 PDP itu, sebanyak 52 orang sudah diperiksa. Hasilnya, 30 orang negatif,18 orang sedang diproses, dan 4 orang positif Covid-19.
Untuk kasus ODP, dari 1.253 orang yang masuk kategori ini, 732 orang dalam proses pemantauan sedangkan 521 orang telah selesai pemantauan.
Dari jumlah kasus ODP tersebut,
yang sudah melalui uji lab ada 120 orang, sedang dalam proses 37 orang. Hasilnya, 83 orang dinyatakan negatif, dan jumlah orang positif tidak ada atau kosong.
Baca Juga :
Warga Batam yang Mau Menikah, Tunda Dulu Ya, KUA Sudah Tutup Pendaftaran
Selain itu, hingga Sabtu kemarin, ada 57 orang yang sudah menjalani pemeriksaan cepat atau rapid test. Hasilnya, 53 orang nonreaktif, dan 4 orang reaktif.
Berdasarkan data total ODP dan PDP Dinkes Batam tersebut, hingga kini tercatat ada 4 orang pasien positif corona, dimana 3 orang di antaranya meninggal dunia.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengatakan, semakin tingginya angka kesembuhan kasus Covid-19 di Kota Batam tak lepas dari peran serta masyarakat yang konsisten melakukan physical atau social distancing.
“Ini membuktikan bahwa dengan berdiam diri di rumah, mata rantai penularan Covid-19 bisa diputus. Gerakan di rumah aja harus dijaga, kalau bisa ditingkatkan lagi agar wabah ini cepat berlalu,” ujarnya di Batam, kemarin.
Baca Juga :
Batam Dapat Bantuan 2 Alat PCR, Uji Corona Tak Perlu ke Jakarta Lagi
Amsakar juga mengajak masyarakat Batam bersatu melawan dan mencegah penyebaran virus corona ini.
Selain melakukan sosial distancing dan physical distancing, Amsakar pun mengimbau masyarakat selalu menjaga kesehatan, meningkatkan kebersihan diri dan lingkungan supaya sistem imun tubuh kian kuat untuk melawan virus corona.
“Rajin berolahraga, walau ringan atau sebentar yang penting bisa meningkatkan imun tubuh kita. Dan jangan lupa, selalu cuci tangan menggunakan sabun,” kata dia.
*****
Editor : Yuri B Trisna
