Barakata.id, Batam- Pemerintah Provinsi (Pemrov) Kepri mengapresiasi Ditreskrimum Polda Kepri atas pengungkapan kasus pornografi dan predator anak di Batam.
Seperti diketahui, beberapa waktu lalu masyarakat dihebohkan dengan adanya kasus fotografer gadungan yang melecehkan remaja dan anak di bawah umur. Kasus itu ternyata merembet ke grup WhatsApp porno di Batam. Di grup itu terdapat banyak konten cabul yang melibatkan anak di bawah umur.
Atas pengungkapan kasus itu, Pemrov Kepri memberikan apresiasi yang tertuang dalam berkas yang dikirim untuk Kapolda Kepri. Berkas dengan nomor surat 415.2/269/DP3AP2 KB-SET/2021 itu ditandatangani Sekda Kepri Arif Fadillah yang mewakili Gubernur Kepri.
Baca Juga:
- Grup WhatsApp Porno di Batam: PAP TT Terbongkar, Masih Ada Grup Lain?
- Sebar Konten Pornografi, Dua Anak di Batam Wajib Lapor
Menanggapi hal itu, Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Kepri Kombes Pol Arie Dharmanto mengungkapkan rasa syukurnya. Arie mengatakan, kejahatan kemanusiaan merupakan prioritas utama.
“Hal terpenting adalah menyelamatkan korban, terutama anak-anak yang notabene adalah aset bangsa untuk di masa depan,” kata Arie, Rabu (24/2/21).
Menurut dia, di tengah kesibukan dan berkembangnya teknologi dan tatanan masyarakat yang ada saat ini sudah seharusnya masyarakat meningkatkan kepedulian terhadap anak-anak dan orang-orang yang rentan akan eksploitasi manusia.
Arie juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang peduli dengan penyelamatan korban dan anak. Dia berharap apresiasi dari Pemrov Kepri itu akan membuat Polda Kepri bersemangat memberantas kejahatan manusia dan anak-anak.
Baca Juga:
- Patroli Cyber, Polda Kepri Bongkar Dugaan Pornografi di Batam, Dua Pelaku Masih di Bawah Umur
- Pelaku Cabul 6 Bocah di Batam Pernah Dipenjara 6 Tahun Kasus Pembunuhan
Arie juga berterimakasih kepada seluruh media atas segala peran dan penyampaian informasi kepada masyarakat
“Sehingga kepedulian untuk semakin meningkatkan kewaspadaan terhadap kejahatan ini lebih tinggi dilakukan masyarakat,” tuturnya.
Selain Ditreskrimum apresiasi dan penghargaan juga diberikan kepada Ditintelkam dan Ditreskrimum Polda Kepri atas keberhasilan pengungkapan kasus pornografi dan predator anak ini.
***
Editor: Asrul R