Home Batam Tempat Tinggal Sementara untuk Warga Rempang Sudah Siap Huni

Tempat Tinggal Sementara untuk Warga Rempang Sudah Siap Huni

0
DPRD Batam

Barakata.id, Batam – Tempat tinggal sementara berupa rumah tapak dan rusun untuk masyarakat Rempang yang direlokasi sudah bisa ditempati. Badan Pengusahaan (BP) Batam memastikan hunian sementara itu layak huni.

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan, hunian sementara itu di antaranya, 63 unit rumah tapak yang berada di Bida 3 Sambau dengan tipe 45 m2. Rumah tersebut dilengkapi jaringan air bersih, listrik, sanitasi, taman dan prasarana dasar pendukung lainnya.

artikel perempuan

Setiap rumah di Bida 3 Sambau, terdapat dua kamar tidur berukuran 3×3 meter, kamar mandi ukuran 1,5×1,5 meter, ruang keluarga ukuran 7×3 meter dan full keramik.

“Setiap rumah juga ada halaman depan dan belakang,” katanya di Batam Center, Sabtu (16/9/23).

BACA JUGA : Relokasi Warga Rempang Digesa, Menteri Bahlil: Urusan Investasi Tak Selalu Mulus

Selain itu, akses menuju rumah sangat baik, masyarakat yang menempati di perumahan tersebut juga sudah banyak.

“Rumah tapak ini diperuntukkan bagi pendaftar pertama terlebih bagi warga yang sudah lanjut usia,” ujarnya.

Tidak hanya di Bida 3 Sambau, sebanyak 43 unit siap huni lainnya juga disiapkan untuk masyarakat Rempang yang terdampak proyek Rempang Eco City di lokasi lain.

Sementara, bagi hunian sementara rusun, pemerintah telah pula menyiapkan Rusun BP Batam, Rusun Pemko Batam dan Rusun Jamsostek.

Ariastuty menjelaskan, bagi masyarakat yang menempati rusun nantinya bisa memperoleh berbagai fasilitas lengkap. Salah satunya dengan tipe studio kamar.

BACA JUGA : Warga Rempang Akan Direlokasi ke Dapur 3 Sijantung, Dapat Rumah Tipe 45

Di dalam kamar ini, fasilitas disediakan di antaranya 2 tempat tidur, lemari pakaian, bantal, kasur, kamar mandi dalam, kipas angin, dapur, gorden, meja dan kursi.

Sedangkan di luar kamar, tersedia tempat ibadah, pengamanan 24 jam, sarana olah raga, tempat cuci tangan, area komersil (minimarket), dan tempat parkir. 

Hingga saat ini, laporan dari tim di lapangan sebanyak 110 KK telah mendaftar dan siap dipindahkan. Secara akumulasi, ada 901 unit hunian sementara yang tengah disiapkan pemerintah baik rumah tapak, rusun maupun ruko.

“Mari bersama kita dukung program ini, semoga berjalan lancar,” seru Ariastuty. (*)

Dapatkan update berita pilihan setiap hari bergabung di Grup Telegram "KATA BARAKATA", caranya klik link https://t.me/SAHABATKATA kemudian join.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sin