Susul Sang Putri, Ade Irawan Meninggal Dunia

857
0
Ade Irawan bersama putrinya, Ria Irawan semasa hidup. (Foto via Kompas.com)
DPRD Batam

Barakata.id, Jakarta – Kabut duka kembali menyelimuti panggung hiburan Tanah Air. Ade Irawan, aktris senior meninggal dunia, Jumat (17/1/20). Ia menyusul anaknya, artis berbakat Ria Irawan yang meninggal 6 Januari lalu.

Ade Irawan mengembuskan napas terakhirnya di RS Fatmawati, Jakarta Selatan sekira pukul 14.20 WIb.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Ade Irawan dikenal sebagai aktris berpengalaman segudang. Pemilik nama asli Arzia Dahar itu sudah malang melintang di dunia hiburan khususnya film dan sinteron.

Baca Juga :
Selamat Jalan Ria Irawan..

Adhi Bambang Irawan, anak kedua Ade mengatakan, ibunya meninggal lantaran komplikasi yang menyerang beberapa organ tubuhnya.

Totalitas seni Ade Irawan

Ade Irawan menerima Piala Citra pada 2019 lalu. (F: Kompas.com)

Mengutip Kompas.com, sosok Ade Irawan yang pada tahun 2019 meraih piala Citra untuk kategori Lifetime Achievement ini memang sudah melekat kuat di dunia seni peran tanah air.

Menikah dengan aktor dan sutradara Bambang Irawan, pasangan ini cukup mencuri perhatian saat itu.

Lingkungan film seperti sudah mendarah daging pada mereka, bahkan darah seni juga mengalir pada tiga diantara lima anak mereka, salah satunya artis Ria Irawan.

Ade mengawali kariernya di dunia seni peran sebagai figuran dalam film berjudul Diambang Fadjar (1964). Kemudian mulai menjadi pemeran utama sejak membintangi film Tjinta Di Udjung Tahun (1965).

Saat itu, Bambang yang memiliki rumah produksi dan telah memproduksi beberapa film yang dibintangi Ria, tak lantas membuat Ria puas dengan hanya membintangi film-film dari rumah produksi suaminya.

Ria melebarkan sayap untuk perusahaan film lain.

Tidak hanya berperan dalam film, Ade juga aktif sebagai penulis skenario.

Beberapa film yang merupakan hasil dari buah pikirnya adalah Fajar Menyingsing (1975) dan Belas Kasih (1975).

Sayang perusahaan film Agora milik suaminya harus gulung tikar setelah menyelesaikan Fajar Menyingsing.

Ade tidak hanya populer sebagai artis lama, Ade cukup populer hingga era tahun 2000an.

Terbukti ada sejumlah film yang masih dibintangi Ade. Seperti film Dreams (2016) yang disutradarai oleh Guntur Suharjanto.

Selain membintangi ratusan film, Ade juga mencicip dunia seni peran di layar kaca.

Beberapa judul sinetron pernah dibintangi Ade. Seperti sinetron Bawang Merah Bawang Putih, Selimut Hati, Hafizah.

Sang bintang kini telah padam, namun karya-karyanya tentu saja masih akan selalu menghiasi dunia perfilman Indonesia.

Komplikasi jantung dan paru

Ade Irawan

Anak kedua Ade, Adhi Bambang Irawan mengatakan, ibunya meninggal karena penyakit usia lanjut.

“Komplikasi jantung dan paru,” ucap Adhi di rumah duka di kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat sore.

Baca Juga :
Kabar Duka, Agung Hercules Meninggal

Menurut Adhi, kondisi ibunya melemah sejak dua hari lalu dan dilarikan ke rumah sakit.

“Kondisinya memang sering bolak-balik rumah sakit. Nah, dua hari lalu dirawat lagi karena jantungnya pernah dioperasi, kan. Paru-parunya juga sudah kerendem,” ucap Adhi.

Saat ini, jenazah Ade Irawan disemayamkan di Lebak Lestari Indah Residen di Jalan Anggrek Lestari Indah, kawasan Lebak Bulus, Jakarta Selatan.

Rencananya Ade Irawan akan dimakamkan besok Sabtu (18/1/20) di TPU Tanah Kusir, sekira pukul 10.00 WIB. Selama jalan Ade Irawan..

*****