
Barakata.id, Tanjungpinang– Selama seminggu, Kota Tanjungpinang tak ada penambahan kasus Covid-19. Hal itu diungkapkan oleh Koordinator Protokol Kesehatan Satgas Penanganan Covid-19 Tanjungpinang Surjadi.
“Tanjungpinang menuju nol kasus aktif,” ujarnya, Senin (25/10/21) dikutip dari kepriprov.go.id.
Sementara itu, pasien Covid-19 yang tersisa hingga 25 Oktober 2021 hanya empat orang.
Baca Juga:
- Kasus Covid-19 di Tanjungpinang Melandai, Pasien Isoman Berkurang
- Warga Tanjungpinang yang Isoman dapat Nasi Kotak dan Vitamin
Surjadi yang juga menjabat Kepala Badan Perencanaan, Penelitian dan Pengembangan Daerah Tanjungpinang ini mengatakan pemerintah pusat menetapkan Tanjungpinang masuk dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level II.
Namun, dalam laporan harian penanganan Covid-19 yang dipublikasikan Kementerian Kesehatan, Tanjungpinang telah berada dalam PPKM level I.
Hal itu menunjukkan bahwa Tanjungpinang sama seperti kabupaten dan kota lainnya di Kepri, ditetapkan sebagai zona kuning.
“Zona kuning ini menunjukkan risiko penularan sedang,” ujarnya.
Saat ini aktivitas sosial dan perekonomian masyarakat di Tanjungpinang sudah mulai normal. Pelajar mulai dari TK, SD dan SMP juga sudah mengikuti pembelajaran tatap muka secara terbatas sejak 4 Oktober 2021 kemarin.
Baca Juga:
- Pelindo Tanjungpinang Minta Tes Antigen Perjalanan Antarpulau Dicabut
- PKK Kepri Bagikan 20.000 Masker di Tanjungpinang
“Alhamdulillah, berjalan lancar. Namun guru dan orang tua tetap harus ingatkan para pelajar terapkan protokol kesehatan secara ketat,” katanya.
Surjadi mengatakan, jumlah pasien sembuh di Tanjungpinang bertambah 2 orang sehingga menjadi 9.812 orang. Sedangkan total jumlah pasien Covid-19 sejak pandemi hingga sekarang mencapai 10.218 orang.
Sementara warga yang meninggal dunia karena dipicu Covid-19 sebanyak 402 orang. (asrul)