Barakata.id, Batam- Sekretaris Jenderal (Sekjen) Organisasi Promosi Pariwisata untuk Asia Pasifik (tourism Promotion Organization (TPO) for Asia Pacific Cities, Kim Soo-il mengunjungi Batam.
Dalam kunjungannya, Kim Soo-il melihat berbagai potensi wisata di Batam. Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Batam Ardiwinata mengatakan, Kim Soo-il sempat mencicipi kuliner seafood yang terkenal di Wey Wey Live Seafood Batam.
Kemudian juga mengunjungi destinasi wisata Ekowisata Mangrove Pandang Tak Jemu dan beberapa amenitas di kawasan nongsa, seperti Batam View Beach and Resort, Tering Bay golf dan Palm Spring golf Batam.
Baca Juga:
- UMKM Batam Didorong Masuk Pasar Internasional
- Asosiasi Pariwisata Batam Minta Kedatangan Turis Asing Dipermudah
“Selama berada di Batam, Sekjen TPO mengunjungi Museum Batam Raja Ali Haji, melihat Jembatan Barelang salah satu icon di Kota Batam, melihat destinasi Taman Laut (Ocean Park) sambil menikmati kuliner seafood di sana bersama Riztour, salah satu agen perjalanan wisata di Batam,” kata Ardi.
Dia mengatakan, promosi seperti ini menjadi kekuatan baru Batam di sektor pariwisata. Sehingga pariwisata Batam dikenal secara internasional melalui TPO for Asia Pasific Cities.
“Kita manfaatkan program-programnya, sehingga Pariwisata Batam semakin bergeliat,” kata Ardi.
Dalam kunjungan itu, Kim Soo-il juga berkunjung ke Kantor Wali Kota Batam dan bertemu dengan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Batam Jefridin Hamid.
Dalam kesempatan itu, Jefridin menjelaskan berbagai gagasan khususnya pariwisata Kota Batam. Program yang ada di antaranya
pembenahan infrastruktur seperti pelebaran jalan dan pembangunan terminal dua di Bandar Udara Internasional Hang Nadim.
Bandara tersebut targetnya akan menjadi bandara tercantik di Indonesia. Tak hanya itu Batam juga akan membangun wisata kesehatan berupa rumah sakit bertaraf internasional.
“Wisatawan bisa nyaman, aman tidak ketemu macet, suasana bersih dan indah,” kata Jefridin.
Saat ini Kota Batam menjadi anggota TPO for Asia Pasific Cities dengan tujuan menggairahkan kembali pariwisata di Batam. TPO for Asia Pacific Cities ini merupakan organisasi internasional yang bertujuan mengembangkan dan mempromosikan pariwisata di kawasan Asia Pasifik.
Dalam kunjungannya itu, Sekjen TPO for Asia Pacific Cities menyampaikan ide kerja sama seperti pertukaran bagi pelaku usaha, bidang pendidikan dan pariwisata.
“Saya yakin Pak Wali (Muhammad Rudi) juga akan mendukung (TPO for Asia Pacific Cities) karena beliau tengah merancang sektor pariwisata,” kata Jefridin.
Jefridin mengungkapkan, pada tahun 2019 sebelum Covid-19 melanda, wisatawan mancanegara (wisman) ke Batam mencapai 1.947.943 kunjungan.
Saat ini disebutkan Jefridin kasus Covid-19 di Batam semakin melandai. Sementara itu vaksinasi di Batam sudah mencapai 86,05 persen dan dosis kedua 69,36 persen. Pemko Batam pun tengah mensurvei untuk mengukur kekebalan kelompok ataa Covid-19.
Baca Juga:
“Dari 450 sampel diambil dari darah dengan 7 klasifikasi hasilnya diatas 70 persen,” terangnya.
Dalam pertemuan tersebut, Sekjen TPO for Asia Pacific Cities, Kim Soo-il berharap Batam lebih produktif lagi. Apalagi Batam sudah bergabung dengan menjadi anggota TPO for Asia Pacific Cities.
“TPO for Asia Pacific Cities mempunyai 140 anggota dari kabupaten, kota, dan provinsi dari 16 negara. Bisa kontak langsung sesama anggota,” kata Kim Soo-il. (asrul)
