Barakata.id, Batam – Wali Kota Batam Muhammad Rudi sampaikan kabar gembira untuk pariwisata Batam saat bersilaturahmi dalam Safari Ramadan di Masjid Al Ihsan, Kelurahan Kabil, Nongsa, Selasa (19/4).
Rudi menjelaskan, saat ini pemerintah pusat tidak lagi mewajibkan PCR bagi wisatawan mancanegara (Wisman) yang datang ke Batam.
Kebijakan ini diharapkannya dapat mendongkrak tingkat kunjungan wisman, khususnya dari Singapura ke Batam.
Baca Juga:
- Tiga Hal Penting untuk Bangkitkan Pariwisata Batam
- Asosiasi Pariwisata Batam Minta Kedatangan Turis Asing Dipermudah
“Wisman yang datang ke Batam sekarang cukup antigen. Mudah-mudahan akan banyak yang datang,” ujarnya.
Oleh karena itu, Rudi mengajak seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama menjaga diri. Sehingga jumlah kasus aktif Covid-19 tidak kembali melonjak seperti sebelumnya.
“Tolong jaga diri, jangan sampai kasus Covid-19 di Batam naik lagi,” katanya
Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Kota Batam, saat ini jumlah kasus aktif Covid-19 tinggal 8 orang yang masih menjalani perawatan.
“Mudah-mudahan delapan ini bisa segera sembuh dan tidak ada tambahan lagi,” kata Rudi.
Baca Juga:
- Promosi di Medsos Diklaim Tingkatkan Wisatawan
- Tak hanya Pelabuhan, Wisman Kini Bisa Masuk Kepri Lewat Bandara
Dari Masjid Al Ihsan, Rudi kemudian bersilaturahmi dan salat tarawih berjamaah bersama masyarakat di Masjid Ash Sholihin Kampung Tua Telaga Punggur RT02/RW01 Kabil, Nongsa.
Dalam kesempatan itu, ia menerima keluhan masyarakat terkait persoalan air bersih dan legalitas lahan masjid. Rudi memastikan akan segera menindaklanjuti apa yang menjadi keluhan warga.
“Saya minta Pak Lurah, Pak Camat untuk mengawal dan membantu ini. Masalah air insya Allah akan segera kami selesaikan,” kata Rudi. (asrul)
