Barakata.id, Batam – Kafilah Kota Batam dijanjikan bonus dua kali lipat jika berhasil membawa Batam menjadi juara umum STQ Provinsi Kepri yang digelar April 2021. Bonus tersebut diluar hadiah yang diberikan Pemerintah Kota Batam.
“Buat anak-anak qari dan qariah, selain pemerintah memberikan bonus, saya dan istri akan memberikan hadiah tambahan dua kali lipat jika Batam mampu menjadi juara umum,” kata Wali Kota Batam, Muhammad Rudi saat membuka Seleksi Tilawatil Quran (STQ) VIII tingkat Kecamatan Belakangpadang di Dataran Sekanak, Belakangpadang, Batam, Rabu (3/3/21) sore.
Untuk diketahui, istri Rudi yakni Marlin Agustina saat ini menjabat sebagai Wakil Gubernur Kepri. Ia memenangkan Pilkada Kepri 2020 berpasangan dengan Ansar Ahmad.
BACA JUGA : STQ Seibeduk Selesai, Mukakuning Juara Umum
Rudi mengatakan, pemberian bonus tersebut untuk memotivasi para qori dan qoriah agar mengerahkan kemampuan terbaiknya dalam even tersebut sehingga Batam bisa menjadi juara STQ Kepri. Namun, Rudi mengingatkan bahwa bonus hendaknya tidak dijadikan tujuan utama para peserta.
“Jadilah yang terbaik. Dewan hakim sudah saya ingatkan untuk tidak main-main dalam menilai peserta. Seleksi ini akhirnya akan membawa nama baik Batam,” ujar Wali Kota Batam.
Ia berharap setiap peserta harus disiapkan sebaik mungkin, mulai dari tingkat kecamatan. Rudi juga mengingatkan dewan juri agar mampu membantu pemerintah menentukan peserta terbaik yang akan bertanding di tingkat kota dan kemudian di tingkat provinsi Kepri.
“Kalau menang, katakan menang. Kalau kalah, katakan kalah. Ke depan semoga pergelaran ini berjalan baik demi memotivasi anak-anak yang memiliki prestasi. Jangan sampai diciderai oleh kecurangan,” katanya.
BACA JUGA : STQ Batam Kota Selesai, Amsakar: Juara Jangan Sombong
Di tempat yang sama, Camat Belakangpadang, Yudi Admaji melaporkan, STQ VIII tingkat kecamatan tersebut untuk mencari peserta terbaik yang nantinya akan mewakili Belakangpadang untuk bertanding di STQ tingkat Kota Batam yang akan dilaksanakan pada 16-20 Maret 2021.
“STQ kali ini diikuti 42 peserta dari enam kafilah di Belakangpadang,” ujarnya.
Adapun cabang yang dilombakan; tilawah anak-anak, tilawah dewasa (putra dan putri), Hafiz 1 juz dan 5 juz (putra dan putri), kemudian rebana perwakilan dari enam kelurahan yang ada.
Yudi menegaskan, pegelaran STQ kali ini digelar selama tiga hari dengan menerapkan protokol kesehatan.
“Selama STQ berlangsung, semua peserta, juri dan sebagainya menerapkan protokol kesehatan dengan ketat,” pungkas dia.
*****
Editor : YB Trisna
