Beranda Kepulauan Riau Batam

Proses Lelang SPAM Batam Bakal Kelar 3 Minggu Lagi

105
0
Pemeliharaan waduk Dam Duriangkang oleh BP Batam. Setelah pemenang lelang didapatkan, perusahaan terkait akan melakukan pengoperasian dan pemeliharaan air bersih di Batam. (F: bpbatam.go.id)
DPRD Batam

Barakata.id, Batam- Proses lelang Sistem Pegelolaan Air Minum (SPAM) BP Batam sedang berlangsung. Pihak BP Batam menyebut, jika tak ada kendala, proses lelang akan kelar tiga minggu lagi.

Lelang yang diadakan BP Batam ini mencakup pengoperasian dan pemeliharaan, yakni SPAM hulu dan SPAM hilir. Proses lelangnya menggunakan metode satu tahap dengan dua sampul.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Kepala Biro Humas Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait mengatakan proses lelang ini merupakan lanjutan lelang prakualifikasi yang telah dilakukan pada akhir 2020 lalu.

Baca Juga:

Proses lelang ini dilakukan karena kerja sama masa transisi dengan PT Moya Indonesia telah masuk akhir perjanjian. Sebelumnya, PT Moya ditunjuk BP Batam sebagai mitra yang mengelola air bersih di Batam selama 6 bulan sejal 15 November 2020.

“Mengingat BP Batam masih membutuhkan waktu untuk menyiapkan rancangan dokumen lelang jangka panjang, kerja sama masa transisi dgn PT Moya Indonesia diamandemen diperpanjang hingga pertengahan 2022,” kata Ariastuty, Jumat (4/3/2022), dalam siaran persnya.

Sementara itu, saat ini peserta yang telah lulus tahap prakualifikasi ulang ada 3 konsorsium dan satu perusahaan yang tak menggunakan konsorsium, di antaranya:

Konsorsium PT. Krakatau Tirta Industri – Perusahaan Umum (Perum) Jasa Tirta II – PT. Adaro Tirta Mandiri – PT. Strivechem Indonesia.

Kemudian PT. PAM Lyonnaise Jaya. Lalu Konsorsium PT Moya Indonesia – PT. PP (Persero).

Serta konsorsium Adonis Invesment Holding Pte. Ltd – Tritech Engineering & Testing (Singapore) Pte. Ltd – PT Traya Tirta Makassar.

Proses pemasukan dokumen akan dilakukan satu kali secara keseluruhan dan disampaikan pada Senin (7/3/2022).

“Jadi Hari Senin akan dibuka Sampul 1, berisi dokumen Penawaran Administrasi dan Teknis yang akan dievaluasi oleh panitia lelang. Selanjutnya peserta lelang akan diundang kembali untuk membuka Sampul 2 dan melakukan proses evaluasi yang sama,” ujar Ariastuty.

Ariastuty mengatakan, komposisi penilaian dari hasil akhir adalah skor evaluasi Sampul 1 x bobot (60%) + skor evaluasi Sampul 2 x bobot (40%). Dari komposisi ini akan ditentukan penawar terendah hingga tertinggi.

Baca Juga:

“Biasanya kami akan mengambil satu pemenang lelang dan satu calon pemenang cadangan,” katanya.

Proses pelelangan secara keseluruhan akan rampung pada tanggal 30 Juni 2022 untuk penandatanganan kontrak kerja sama, dan diharapkan pada 1 Juli 2022 operasional sudah dapat dilaksanakan oleh pemenang lelang.

Ia berharap evaluasi sampul 1 dan dua akan berlangsung dengan baik. Target yang ditentukan yaitu pemenang tender akan melaksanakan pengelolaan air minum bagi warga Batam selama 15 tahun ke depan. (asrul)