Barakata.id, Jakarta- Polda Metro Jaya terus mengusut pelaku utama yang menyebarkan video adegan panas diperankan Gisella Anastasia atau Gisel dengan Michael Yukinobu Defretes melalui media sosial.
Sebab, saat ini dua orang yang menyebarkan video syur, PP dan MN sudah ditangkap. Keduanya ditetapkan sebagai tersangka karena diduga menyebarkan video hot itu secara masif.
Baca juga:
“Sampai sejauh ini perkembangan penyidikan, polisi belum mengungkap dari mana kedua penyebar itu mendapatkan video tersebut. Ini yang sedang kami uber,” ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Polda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (30/12/2020).
Mantan Kapolres Tanjungpinang ini mengatakan, video syur itu diketahui tidak hanya dipegang oleh Gisel. Ternyata Gisel sempat mengirimkan video syur itu kepada Michael Yukinobu Defretes.
“Kemudian saat itu saudari GA juga menstrasfer menggunakan AirDrop kepada MYD,” tambah Yusri.
Baca juga:
Namun, kata Yusri, Michael Yukinobu Defretes kepada penyidik mengaku sudah menghapus video syur itu setelah sempat menyimpannya selama sepekan setelah dikirim Gisel.
“MYD mengaku bahwa dia sempat menyimpan video syur itu selama seminggu kemudian dihapus. Makanya MYD dijadikan di pasal 8 juncto pasal 34 UU Nomor 44 tentang pornografi,” kata Yusri.
Setelah dari Michael Yukinobu Defretes, lanjut Yusri, tidak diketahui siapa yang menyebarkannya pertama kali ke lain pihak selain mereka berdua. Namun tiba-tiba video itu tersebar ke media sosial.
Baca juga:
Yusri mengatakan, adegan syur Gisel dengan Michael Yukinobu Defretes direkam menggunakan ponsel Gisel. Lalu, siapakah yang menyebarkan video syur itu pertama kali ke media sosial? Ini yang masih dikejar polisi.
“Jadi kita tidak stop sampai sini, masih kita lakukan pengejaran siapa yang menyebarkan pertama,” tambah mantan Dir Ditpanobvit Polda Kepri ini.
Dari penjelasan Yusri, bisa digambarkan urutan bagaimana akhirnya video syur itu tersebar. Pertama, video syur itu direkam oleh Gisel menggunakan ponsel miliknya.
“Saudari GA, dia yang merekam, membuat. Membuat memang tidak bisa (dijerat) kalau (untuk) kepentingan pribadi. (Tetapi) yang terjadi adalah (video syur) sampai ke khalayak masyarakat. Coba dibaca, sampai ke masyarakat, sampai ke umum. Ini yang kemudian tersebar,” katanya seperti dikutip dari detik.com.
Baca juga:
Pangkalnya ini bermula ketika Gisel antara kehilangan handphone atau handphone-nya yang rusak. Gisel punya 2 iPhone, tetapi dia tidak ingat iPhone mana yang digunakan untuk merekam video syur itu.
“Menurut pengakuannya ada yang rusak, ada handphone satunya hilang,” kata Yusri.
*****
Editor: Ali Mhd