

Barakata.id, Pekanbaru- Pengusaha dan tokoh masyarakat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam, H Jumhan Bin Selo alias Haji Permata diketahui tewas dengan lima luka tembakan.
Dirkrimum Polda Riau, Kombes Teddy Ristiawan menyebutkan, pengusaha kondang asal Batam itu tewas di tempat kejadian perkara (TKP) di atas speed boat miliknya.
Baca Juga :
Hanya saja, polisi belum menyimpulkan berapa meter jarak penembakan dilakukan oknum petugas Bea Cukai Tembilahan terhadap pengusaha tersebut.
“Hasil pemeriksaan dan olah TKP, ditemukan lima luka tembakan di tubuh korban,” jelas Kombes Teddy Ristiawan seperti dikutip dari Riauin.com,Kamis (21/1/21)
Baca juga:
Kepala Bea Cukai Tembilahan, Ari Wibawa Yusuf diperiksa di Mapolda Riau pada pukul 10.00 WIB. Pemeriksaan ini terkait kronologi kejadian hingga menewaskan korban.
“Kita belum dapat menyimpulkan, salah atau tidaknya proses penangkapan yang dilakukan Bea Cukai terhadap Haji Permata hingga berakhir dengan kematian,” tandas Teddy.
Selain Haji Permata, 3 anggotanya juga ditembak