Beranda Kepulauan Riau

PILKADA KEPRI: Selangkah Lagi Isdianto-Suryani

299
0
Isdianto-Suryani
Isdianto dalam pertemuan dengan petinggi Partai Keadilan Sejahtera di Jakarta, Rabu (15/7/2020)./ist
DPRD Batam

Barakata.id, JAKARTA – Isdianto bermanuver ke sejumlah partai politik untuk menjadi calon Gubernur Kepri. Hampir pasti mengantongi tiket dari tiga partai, dipasangkan dengan politikus Partai Keadilan Sejahtera, Suryani.

Bersama petinggi partai dari Kepri, Isdianto menemui Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman dan Sekretaris Jenderal PKS Mustafa Kamal di Jakarta, Rabu (15/7/2020). Kedatangan mereka disebut bertujuan silaturahmi sekaligus membahas pencalonan Isdianto dan Suryani sebagai calon gubernur dan wakil gubernur Kepri.

Dalam kegiatan silaturahim politik dengan DPP PKS dan DPP Hanura tersebut dihadiri langsung Ketua DPD Hanura Kepri Bakti Lubis, Ketua DPW PKS Kepri Raden Hari Tjahyono dan Suryani Bacawagub Kepri PKS. Selain dengan PKS dan Hanura, Isdianto juga sempat bertemu dengan pengurus Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Jika koalisi PKS, Hanura dan PPP ini terwujud, maka sudah memenuhi syarat ambang batas pencalonan kepala daerah di Kepri yakni sembilan kursi atau 20 persen dari kursi DPRD Kepri. Pada Pemilihan Legislatif 2019 lalu, PKS meraih enam  kursi, Hanura tiga kursi dan PPP satu kursi.

 

Isdianto dengan pengurus Hanura./ist
Isdianto dengan pengurus PPP./ist

Politikus PKS Suryani yang ikut dalam pertemuan di Jakarta, meminta masyarakat Kepri mendoakannya dan memberi dukungan karena ia dipasangkan dengan Isdianto sebagai calon wakil gubernurnya.

“Alhamdulillah hari ini saya bersama Pak Isdianto bisa bersilaturahim bersama pengurus DPP PKS dan Hanura sebagai ikhtiar syarat administrasi untuk mendapatkan tiket pada pendaftaran Pilkada Kepri 2020 mendatang, mohon doa dan dukungannya,” kata Suryani Anggota DPRD Kepri yang juga merupakan pengurus wilayah BPKK PKS Kepri.

Baca Juga: Pilkada Kepri, PKS Juga Lirik Duet Isdianto-Suryani

Di tempat yang sama, Ketua DPW PKS Kepulauan Riau Raden Hari Tjahyono mengungkapkan kepada seluruh pemilih PKS untuk menjadikan Pilkada Kepri sebagai sarana adu gagasan dan program utamanya dalam bermedsos. Pemilih diminta saling share dan mengomentari gagasan atau program pasangan calon pada masa kampanye Pilkada serentak di Kepri 9 Desember 2020 mendatang.

“Kami berharap demokrasi kita naik kelas, mari kedepankan adu program atau gagasan paslon. Jadikan Pilkada ini momentum untuk menyelesaikan persoalan publik, kita ingin mewujudkan kedamaian dan kesejukan sehingga hasil Pilkada nanti mampu melahirkan pemimpin yang bisa menyelesaikan persoalan yang dihadapi rakyat,” kata Raden Hari Tjahyono Wakil Ketua II DPRD Kepri.

Menurutnya ada beragam isu yang perlu diselesaikan oleh paslon yakni masalah pertumbuhan ekonomi, pendidikan dan kesehatan.

“Sebagai provinsi kepulauan Kepri membutuhkan sosok pemimpin yang mampu berinovasi untuk menuntaskan persoalan publik diatas, saya menghimbau masyarakat pemilih PKS untuk menjadikan Pilkada ini benar-benar pestanya rakyat,” kata Raden Hari Tjahyono.

Baca Juga: PILKADA KEPRI: Calon Kandidat Poros Ketiga

Di samping itu, Raden juga meminta masyarakat dan penyelenggara Pemilu memperhatikan protokoler kesehatan karena Pilkada di saat adaptasi kehidupan baru yang membuktikan bahwa Covid-19 belum berakhir ini.

“Saya tegaskan PKS sudah mengintruksikan pemilihnya, simpatisan dan kader untuk membincangkan gagasan atau program paslon, kita juga berharap penyelenggaran Pemilu ditengah wabah perlu menggunakan APD yang lengkap dan protap kesehatan yang telah ditentukan,” tutur Raden Hari Tjahyono ketika bersilaturahim dengan Presiden PKS Muhammad Sohibul Iman dan Sekjend PKS Mustafa Kamal.

***

Editor: Candra Gunawan