Dari lulusan Akpol tahun 1988 A, untuk masa kini dan masa depan ini, ada sejumlah perwira tinggi pejabat Polri, yang berpotensi menempati komposisi dan mengisi formasi kepemimpinan terpenting dan strategis Polri. Lulusan tersebut antara lain:
- Komjen Pol. Gatot Eddy Pramono, kini menjabat Wakil Kapolri, pernah menjadi Wakil Kapolda Sulawesi Selatan, Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Ekonomi, Asisten Perencanaan Dan Anggaran Kapolri, Kapolda Metro Jaya, lahir Juni 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Juni 2023.
- Irjen Pol. Nana Sujana, kini menjabat Kapolda Metro Jaya, pernah menjadi Wakil Kapolda Jambi, saat itu Polda masih bertipe B, Wakil Kapolda Jawa Barat, Kapolda Nusa Tenggara Barat, lahir Maret 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Maret 2023.
- Irjen Pol. Boy Rafli Amar, kini menjabat Wakil Kepala Lembaga Diklat Mabes Polri, pernah menjadi Kapolda Banten, saat itu Polda masih bertipe B, Kepala Divisi Humas Mabes Polri, Kapolda Papua, lahir Maret 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Maret 2023.
- Irjen Pol. Petrus Reinhard Golose, kini menjabat Kapolda Bali, pernah menjadi Deputi Bidang Kerjasama Internasional BNPT-RI, lahir November 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, November 2023. Irjen Pol. Eko Indra Heri, kini menjabat Asisten Sumber Daya Manusia Kapolri, lahir November 1964, usia 55 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, November 1922.
- Irjen Pol. Hendro Sugiatno, kini menjabat Asisten Perencanaan Dan Anggaran Kapolri, lahir Desember 1964, usia 55 tahun, mengakhiri masa Pengabdian sebagai Anggota Polri, Desember 2022. Komjen Pol. Dharma Pongrekun, kini menjabat Wakil Kepala BSSN-RI, pernah menjadi Deputi Bidang Identifikasi Dan Deteksi BSSN-RI, lahir Januari 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Januari 2024.
Selanjutnya untuk masa kini dan masa depan, ada beberapa perwira tinggi pejabat Polri lulusan Akpol tahun 1988 B, yang berpotensi menempati komposisi dan mengisi formasi kepemimpinan terpenting dan strategis Polri. Lulusan tersebut antara lain:
- Irjen Pol. Rycko Amelza Dahniel, kini menjabat Kapolda Jawa Tengah, pernah menjadi Wakil Kapolda Jawa Barat, Kepala STIK/Gubernur PTIK Lembaga Diklat Mabes Polri, Kapolda Sumatera Utara, Gubernur Akpol Lembaga Diklat Mabes Polri, lahir Agustus 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Agustus 2024.
- Irjen Pol. Agung Setya Imam Effendi, kini menjabat Kapolda Riau, pernah menjadi Deputi Intelijen Siber BIN-RI, lahir Maret 1967, usia 52 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Maret 2025.
- Irjen Pol. Andap Budi Revianto, kini menjabat Kapolda Kepulauan Riau, pernah menjadi Kapolda Sulawesi Tenggara, Kapolda Maluku, lahir Juni 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Juni 2024.
- Irjen Pol. Priyo Widyanto, kini menjabat Kapolda Sumatera Selatan, pernah menjadi Kapolda Jambi, saat itu Polda masih bertipe B, Kapolda Kalimantan Timur, lahir Oktober 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Oktober 2023.
- Irjen Pol. Rudy Sufahriadi, kini menjabat Kapolda Jawa Barat, pernah menjadi Kapolda Sulawesi Tengah, saat itu Polda masih bertipe B, Komandan Korps Brimob Mabes Polri, Asisten Operasi Kapolri, lahir Agustus 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Agustus 2023.
- Irjen Pol. Anang Revandoko, kini menjabat Komandan Korps Brimob Mabes Polri, pernah menjadi Wakil Komandan Korps Brimob Mabes Polri, Kapolda Kalimantan Tengah, lahir Oktober 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Oktober 2023.
- Irjen Pol. Yazid Fanani, kini menjabat Kapolda Kalimantan Selatan, pernah menjadi Kapolda Jambi, saat itu Polda masih bertipe B, Staf Ahli Kepala BIN-RI Bidang Hukum Dan HAM, lahir April 1965, usia 54 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, April 2023.
- Irjen Pol. Purwadi Arianto, kini menjabat Kapolda Lampung, pernah menjadi Wakil Kapolda Metro Jaya, lahir Oktober 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Oktober 2024.
- Irjen Pol. Rudolf Albert Rodja, kini mengabdi di Mabes Polri, pernah memjadi Wakil Kapolda Sulawesi Tengah, saat itu Polda masih bertipe B, Wakil Kapolda Papua, Kapolda Papua Barat, Kapolda Papua, lahir Mei 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Mei 2024.
Demikian juga, untuk masa kini dan masa depan, ada sejumlah perwira tinggi pejabat Polri lulusan Akpol tahun 1989, Akpol tahun 1990, Akpol tahun 1991, yang berpotensi menempati komposisi dan mengisi formasi kepemimpinan terpenting dan strategis Polri.Lulusan Akpol tahun 1989 tersebut antara lain:
- Komjen Pol. Agus Andrianto, kini menjabat Kepala Baharkam Mabes Polri, pernah menjadi Wakil Kapolda Sumatera Utara, Kapolda Sumatera Utara, lahir Februari 1967, usia 52 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Februari 2025.
- Irjen Pol. Ahmad Dofiri, kini menjabat Asisten Logistik Kapolri, pernah menjadi Kapolda Banten, saat itu Polda masih bertipe B, Kapolda Daerah Istimewa Yogyakarta, lahir Juni 1967, usia 52 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Juni 2025.
- Irjen Pol. Suntana, kini menjabat Wakil Kepala Badan Intelkam Mabes Polri, pernah menjadi Wakil Kapolda Metro Jaya, Deputi Intelijen Siber BIN-RI, Kapolda Lampung, lahir Juni 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Juni 2024.
- Brigjen Pol. Iriyanto, kini mengabdi di Mabes Polri, pernah memjadi Wakil Kapolda Kalimantan Selatan, saat itu Polda masih bertipe B, Wakil Komandan Korps Brimob Mabes Polri, Kapolda Sulawesi Tenggara, lahir Juni 1966, usia 53 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Juni 2024.
Lulusan Akpol tahun 1990, ada sejumlah perwira tinggi pejabat Polri untuk masa kini dan masa depan, yang berpotensi menempati komposisi dan mengisi formasi kepemimpinan terpenting dan strategis Polri. Lulusan tersebut antara lain:
- Komjen Pol. Firli Bahuri, kini menjabat Ketua KPK-RI, pernah menjadi Wakil Kapolda Jawa Tengah, Kapolda Nusa Tenggara Barat, saat itu Polda masih bertipe B, Deputi Penindakan KPK-RI, Kapolda Sumatera Selatan, Kepala Badan Harkam Mabes Polri, lahir November 1963, usia 56 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, November 2021.
- Irjen Pol. Herry Rudolf Nahak, kini menjabat Asisten Operasi Kapolri, pernah menjadi Kapolda Papua Barat, lahir Agustus 1968, usia 51 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Agustus 2026.
- Irjen Pol. Tomsi Tohir Balaw, kini menjabat Kapolda Nusa Tenggara Barat, pernah menjadi Kapolda Banten, lahir Januari 1969, usia 50 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Januari 2027.
- Brigjen Pol. Tornagogo Sihombing, kini menjabat Kapolda Papua Barat, lahir November 1967, usia 52 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, November 2025.
Ada beberapa perwira tinggi pejabat Polri lulusan Akpol tahun 1991, yang berpotensi menempati komposisi dan mengisi formasi kepemimpinan terpenting dan strategis Polri untuk masa kini dan masa depan. Lulusan tersebut antara lain:
- Komjen Pol. Listyo Sigit Prabowo, kini menjabat Kepala Badan Reskrim Mabes Polri, pernah menjadi Kapolda Banten, saat itu Polda masih bertipe B, Kepala Divisi Propam Mabes Polri, lahir Mei 1969, usia 50 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Mei 2027.
- Irjen Pol. Muhammad Iqbal, kini menjabat Kepala Divisi Humas Mabes Polri, pernah menjadi Wakil Kapolda Jawa Timur, lahir Juli 1970, usia 49 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Juli 2028.
- Irjen Pol. Muhammad Fadil Imran, kini menjabat Staf Ahli Kapolri Bidang Sosial Budaya, lahir Agustus 1968, usia 51 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Agustus 2026.
- Brigjen Pol. Wahyu Widada, kini menjabat Kapolda Gorontalo, pernah menjadi Wakil Kapolda Riau, lahir September 1969, usia 50 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, September 2027.
- Brigjen Pol. Merdisyam, kini menjabat Kapolda Sulawesi Tenggara, lahir Mei 1968, usia 51 tahun, mengakhiri masa pengabdian sebagai Anggota Polri, Mei 2026.
Keberadaan beberapa jenderal di jabatan baru dalam konfigurasi baru Polri, akan menjadi berarti, dan baru semakin bermakna ketika kepemimpinannya dan kinerjanya sungguh-sungguh berfungsi efektif, bermanfaat baik, dan bernilai positif bagi masyarakat, bangsa, dan negara.
Kompetensi dan prestasi kepemimpinan mesti selalu bertumpu erat dan berbasis kuat pada integritas, kualitas, kredibilitas, kapasitas, profesionalitas, dan loyalitas.
Selanjutnya Kualitas keberhasilan konfigurasi kepemimpinan Polri