Barakata.id, Batam- Wakil Wali Kota Batam Amsakar Achmad menyebut vaksin mampu lawan Covid-19. Dia berani bersaksi, kendati dia pernah positif Covid-19 walaupun sudah divaksin dua kali.
Menurut Amsakar ada perbedaan antara orang yang telah divaksin dan belum divaksin ketika sama-sama terpapar Covid-19. Orang yang sudah divaksin akan memiliki kekebalan tubuh untuk melawan Covid-19.
Hal itu diungkapkannya saat meninjau vaksinasi di PT Giken Precision Indonesia di Batuampar, Jumat (18/6/21). Amsakar dinyatakan positif pada H-3 Ramadan.
Baca Juga:
- Selama 3 Pekan, 23.034 Buruh di Batam Divaksin Covid-19
- Hari Ini 9.568 Orang dari 9 Lokasi di Batam Divaksin Covid-19
“Saya orang pertama divaksin di Batam, dan saya juga pernah terpapar Covid-19. Namun, Covid-19 tidak terlalu berpengaruh karena saya sudah divaksin,” ujarnya.
Saat terpapar virus, Amsakar tak sendirian, istrinya, Erlita Sari juga terpapar Covid-19. Namun kondisi sang istri berbeda dengan Amsakar. Erlita Sari mengalami demam hingga 40 derajat. Bibirnya pun sampai menghitam.
“Ini membuktikan bagaimana kondisi orang yang terpapar Covid-19 setelah dan sebelum divaksin,” kata Amsakar.
Amsakar mengatakan cerita itu sengaja disampaikan agar masyarakat Batam tak terpengaruh berita-berita bohong terkait vaksinasi. Amsakar pun meminta para peserta yakin bahwa vaksinasi bermanfaat untuk meningkatkan tubuh melawan Covid-19.
“Ini bukan obat, namun dalam melawan Covid-19 butuh imun tubuh yang kuat. Nah, vaksin inilah yang membangkitkan imun tubuh kita,” kata Amsakar.
Terkait antusias masyarakat Batam untuk divaksin, Amsakar mengaku mengapresiasinya. Menurut dia, kesadaran itulah yang akan memudahkan Batam untuk mengangani Covid-19.
“Kesadaran warga Batam mengikuti vaksinasi sangat luar biasa. Manfaatkan program vaksinasi gratis ini,” katanya.
Baca Juga:
- Hari Ini 1.600 Pekerja DC Mall dan Sekitarnya Divaksin
- Vaksinasi di Stadion Temenggung Abdul Jamal Tembus 5.300 Orang
Namun, tak hanya vaksinasi yang dibutuhkan. Amsakar meminta masyarakat untuk terus menerapkan protokol kesehatan. Menjaga jarak, memakai masker, mencuci tangan, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas.
“Untuk memastikannya kami terus menggelar razia, membentuk PPKM dan sama-sama berdoa gar Batam segera keluar dari wabah ini,” kata Amsakar.
***
Editor: Asrul R
