Barakata.id, Batam – Perjanjian Kerjasama (PKS) pengembangan Bandara Hang Nadim ditandatangani, Selasa (21/12/21). PKS itu dilakukan oleh Badan Pengusahaan (BP) Batam dengan PT Bandara Internasional Batam.
PT Bandara Internasional Batam ini merupakan perusahaan yang dibentuk oleh konsorsium PT Angkasa Pura I, Incheon International Airport Corporation dan PT Wijaya Karya.
Penandatanganan PKS tersebut juga disaksikan secara virtual oleh Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, serta Konsuler Transportasi dan Infrastruktur Dubes Korea Selatan untuk Indonesia, Kim Dongjin.
Baca Juga:
- BTS Batal Datang, Artis K-POP Bakal Hadiri Ground Breaking KPBU Hang Nadim
- Agustus 2021, Pengerjaan Proyek Overlay Landasan Pacu Bandara Hang Nadim Batam Dimulai
PT Bandara Internasional Batam ini nantinya akan mengelola area seluas kurang lebih 350 hektar. Lahan ini akan dikembangkan menjadi bandara modern berstandar internasional.
“Dengan penandatanganan PKS ini menandakan komitmen bersama untuk mengembangkan Bandara Hang Nadim sebagai hub logistik dan penumpang,” kata Rudi.
Pembangunan infrastruktur ini diharapkan dapat menarik mitra investasi lain yang akan berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di Batam dan Kepri.
“Dengan meningkatnya pergerakan penumpang saat ini, maka diperlukan pengembangan infrastruktur Bandara Hang Nadim,” katanya.
Rudi mengungkapkan, Batma ini strategis di jalur perairan internasional di Selat Malaka, dan hanya berjarak 20 km dari Singapura.
“Hal ini, tentu saja membuat Batam memiliki kelebihan dibanding dengan daerah lain di Indonesia,” kata Rudi.
Baca Juga:
- Tingkatkan Daya Saing Batam, Begini Skema Bisnis Bandara Hang Nadim
- Grand Design Pengembangan Hang Nadim dan Batuampar Siap, Ekonomi Batam Bakal Bergairah
Karena itu letak yang strategis ini perlu terus didukung oleh keberadaan Bandara Hang Nadim, yang merupakan bandara dengan landasan terbang terpanjang di Asia Tenggara, yaitu 4.025 meter.
Sementara itu, Direktur Utama PT Bandara Internasional Batam, Pikri Ilham Kurniansyah mengatakan pihaknya akan terus berkomitmen menjalankan kerjasama seperti apa yang ditandatangani bersama BP Batam.
“Kami akan membangun, merenovasi dan mengembangan Bandara Hang Nadim sesuai dengan kerjasama yang kita tandatangani hari ini,” kata Pikri. (asrul)
