
Barakata.id, Tanjungpinang – Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) akan memaksimalkan potensi maritim untuk mendongkrak pendapatan asli daerah (PAD). Maritim merupakan salah satu sektor yang selama ini masih minim pengelolaannya.
“Minimnya pengelolaan potensi maritim tersebut membuat hingga saat ini pemerintah Provinsi Kepri belum optimal mengelola potensi maritim tersebut menjadi pendapatan,” kata Wakil Gubernur Kepri, Marlin Agustina di Tanjungpinang, kemarin.
Menurut Marlin, potensi kelautan dan maritim Kepri sangat besar. Hal ini dilihat dari letak geografis Kepri yang merupakan daerah kepulauan menjadikan Kepri kaya akan sumber Daya laut.
BACA JUGA : Pemulihan Ekonomi Jadi Prioritas Pemprov Kepri
Karena itu, Pemprov Kepri ke depan akan melakukan berbagai upaya yang diharapkan dapat mendorong peningkatan potensi maritim Kepri.
“Ada beberapa program yang akan kita lakukan guna meningkatkan potensi maritim Kepri,” kata dia.
Di antaranya adalah program pengelolaan kawasan pesisir dan pulau-pulau kecil, program pengelolaan perikanan tangkap, pengelolaan perikanan budidaya, pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, dan Pengelolaan dan pemasaran sumber daya perikanan tersebut.
“Saya yakin dengan program-program tersebut diharapkan dapat mendongkrak terealisasinya PAD yang bersumber dari potensi laut Kepri,” katanya.
Marlin mengatakan, pemulihan ekonomi tetap menjadi prioritas Pemprov Kepri sebagai arah kebijakan dalam penyelenggaraan pemerintahan tahun 2021-2026. Pemprov Kepri juga akan memperkuat jaring pengaman sosial.
“Sebagai dampak dari pandemi Covid-19, maka pemulihan ekonomi akan menjadi prioritas utama dari Pemerintah Provinsi Kepri ke depannya,” kata dia.
BACA JUGA : Angkat Ekonomi Kepri, Ansar Prioritas Bangun Infrastruktur
Upaya Pemprov Kepri dalam mengatasi permasalahan Covid-19, kata Marlin, terbagi ke dalam dua misi. Pertama, terkait dengan pemulihan dan peningkatan pertumbuhan ekonomi, dan misi kedua adalah terkait dengan pembangunan manusia unggul yang berkarakter.
Dalam menjalankan misi pertama, kata Marlin, terdapat berbagai macam strategi yang dirancang untuk mengatasi permasalahan pandemi Covid-19. Di antaranya, memberikan insentif dan akses permodalan bagi para industri yang terdampak, memfasilitasi sarana dan prasarana pendukung investasi.
“Strategi-strategi ini diharapkan dapat meningkatkan akselerasi pertumbuhan ekonomi,” kata dia.
Kemudian untuk menjalankan misi kedua, maka strategi yang dirancang di antaranya, percepatan pemerataan penyediaan infrastruktur kesehatan di seluruh wilayah Kepri. Selain itu, dari aspek pendidikan strategi yang dirancang adalah dalam bentuk peningkatan layanan serta sarana dan prasarana pendidikan.
*****
Editor : YB Trisna
Sumber : kepriprov.go.id