Barakata.id, Bandar Lampung – Seorang oknum Sipir berinisial EF yang bertugas di Rutan Bandar Lampung, dilaporkan istrinya ke Polresta Bandar Lampung, pada Minggu (6/2021).
Pria beranak dua ini dipergoki adik iparnya saat sedang berduaan di dalam mobil bersama seorang wanita yang diduga selingkuhannya.
Peristiwa ini membuat Warga Teluk Betung Timur, Bandar Lampung, mendadak heboh.
Dalam video yang sempat viral itu, terjadi kegaduhan antara oknum sipir berinisial EF dengan adik iparnya.
Baca juga:
Bahkan kejadian itu sempat diabadikan dengan camera handpone untuk merekam wajah sang pria dan seorang wanita yang diduga kuat sebagai selingkuhan dari EF. Sang wanita sempat menghindar untuk direkam dan akhirnya melarikan diri.
Akibat pristiwa itu, istri EF tidak terima dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib dengan nomor/ LP/ b/ 1252 /VI/ 2021 /SPKT Polresta Bandar Lampung, pada 6 juni 2021.
Baca juga:
Informasi yang dihimpun, seperti dikutip dari okezone.com, kelakuan EF rupanya bukan baru pertama kali ini saja. Sebelumnya ia juga pernah selingkuh dengan wanita yang sama dan sudah dilaporkan ke polsek dengan tuduhan KDRT.
Namun, perkara tersebut tidak dilanjutkan setelah di antara kedua belah pihak berdamai secara kekeluargaan.
Istri EF sendiri mengaku selama lima bulan terakhir suaminya tidak pernah memberikan nafkah kepada dirinya dan kedua anak-anaknya yang masih kecil-kecil.
Baca juga:
“Dia tidak pernah memberi nafkah pada kami,” ujar istri EF berinisial K, Senin (7/6/2021).
Saat ini K meminta kepada aparat penegak hukum untuk memproses suaminya sesuai hukum berlaku dan ditindak dengan seadil-adilnya.
Sementara, Kepala Rutan Bandar Lampung, Sulardi dihubungi via telpon membenarkan EF bertugas di Rutan bandar lampung. Dan ia baru mengetahui adanya video dugaan perselingkuhan anggotanya.
Dalam perkara ini pihaknya masih akan memanggil kedua belah pihak untuk dilakukan mediasi terlebih dahulu.
Baca juga:
“Kita mencoba untuk melakukan mediasi terlebih dahulu,” ungkap Ka Rutan Bandar Lampung, Sulardi.
*****
Editor: Ali Mhd
