

Barakata.id, Bone – Bora, pria lajang berumur 58 tahun asal Dusun Cippaga, Desa Bana, Kecamatan Bontocani, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan menikahi seorang gadis 19 tahun.
Semula Bora berniat untuk menikahi ibu kandung Ira. Tapi, lamaran Bora langsung ditolak begitu saja.
Malahan, ibu kandung Ira menawarkan putri sulungnya itu untuk dinikahi. Gayung bersambut, Ira dan Bora pun bersedia untuk menikah.
“Awalnya Bora melamar ibunya, tapi sang ibu menolak, malah menawarkan anak gadisnya untuk dinikahi dan atas persetujuan keduanya, maka pernikahan dilangsungkan,” kata Kepala Desa Bana, Ishak, melalui telepon seluler seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca juga:
Bora sendiri merupakan pria lajang dan belum pernah menikah. Dia saat ini tinggal sendiri setelah merantau ke Sulawesi Tenggara.
Sementara itu, Ira Fazillah adalah anak yatim dan putri sulung dari tiga bersaudara.
“Kedua orang tua Ira telah lama berpisah (cerai) dan selama ini dibesarkan oleh ibunya yang bekerja sebagai petani,” kata Ishak.
Ishak menambahkan, pernikahan ini dilakukan atas dasar suka sama suka lantaran keduanya masih terpaut hubungan kekerabatan.
Dimana pasangan beda usia ini terpaut umur 39 tahun.
Baca juga:
Pernikahan keduanya berlangsung di Dusun Cippaga, Desa Bana, Kecamatan Bontocani, beberapa waktu lalu di hadapan penghulu.
Proses pernikahan pun berjalan lancar dengan mahar uang tunai Rp 10 juta serta lahan berupa kebun seluas 1 hektar.
Baca juga:
Cerita serupa
Pernikahan pasangan beda usia ini bukan pertama kalinya menjadi viral di Indonesia.
Sebelumnya diberitakan, pernikahan pasangan beda usia asal Tegal, Jawa Tengah juga menggegerkan masyarakat pada 2019 lalu.
Ialah pasangan Nuraeni (27) dan sang suami Sudirgo (83).
Baca juga:
Pasangan ini tergolong unik, sebab pihak perempuan, yakni Nuraeni lah yang lebih dulu berinisiatif untuk mengajak Sudirgo naik ke pelaminan.
****
Editor: Ali Mhd