Home Warta Menristek: Pakai GeNose C19, Hidupkan Pariwisata dan Pulihkan Ekonomi Nasional

Menristek: Pakai GeNose C19, Hidupkan Pariwisata dan Pulihkan Ekonomi Nasional

68
Menristek Pakai GeNose
Menristek Bambang Brodjonegoro
DPRD Batam

Barakata.id, Jakarta – Menteri Riset dan Teknologi (Menristek), Bambang Brodjonegoro mendorong industri pariwisata segera pakai GeNose C19. Menurut dia, penggunaan GeNose di tempat-tempat wisata akan bisa menghidupkan kembali gairah pariwisata Indonesia.

Bambang mengatakan, jika industri pariwisata Indonesia bergairah lagi maka akan membantu pemerintah memulihkan perekonomian nasional.

artikel perempuan

Menristek pun mengapresiasi peluncuran penggunaan GeNose C19 untuk sektor pariwisata. Menurut dia, hadirnya alat skrining GeNose C19 sebagai upaya kecil untuk sesuatu yang besar.

BACA JUGA : UGM Bikin GeNose, Bisa Deteksi Corona dalam 80 Detik

“Penggunaan GeNose C19 bertujuan untuk menghidupkan industri pariwisata, untuk memulihkan ekonomi negeri. Itu karena GeNose C19 bisa melakukan skrining Covid-19 secara massif dengan cepat, nyaman dan harga terjangkau,” kata Menristek saat meluncurkan Pakai GeNose C19 untuk Pariwisata Indonesia di Hotel Raffles Jakarta, Jumat (19/2/21).

Acara yang juga ditayangkan secara virtual itu diselenggarakan oleh Indonesia Tourism Forum bekerjasama dengan ACCOR Group, dan didukung oleh Kementerian Riset dan Teknologi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Kesehatan dan Kementerian Perdagangan.

Acara itu juga diikuti oleh berbagai asosiasi besar dan pelaku industri pariwisata, seperti PHRI, ASITA, INACEB, ASTINDO, MASATA, INTOA, INACA, IPI, APPBI, HIPPINDO, ASPERAPI, FOKBI dan JTF.

Bambang mengatakan, GeNose C19 punya kekuatan yang bermanfaat untuk mendukung mobilitas orang di dunia pariwisata. Pasalnya, GeNose memiliki tingkat akurasi yang tinggi dalam mendeteksi orang yang terpapar virus corona yaitu 95%-97%.

Satu unit GeNose C19 mampu melakukan 100 ribu kali tes untuk skrining Covid-19. Alat yang memanfaatkan kecerdasan artifisial ini dinilai mampu mendeteksi seseorang yang baru dua hari terpapar virus corona penyebab Covid-19.

“Tes PCR atau rapid antigen belum mampu mendeteksi pada periode yang sama. Sementara GeNose membutuhkan waktu kurang dari tiga menit untuk mengetahui hasilnya,” ujarnya.

Dan yang tidak kalah penting adalah harga pengetesan. Menristek mengatakan, harga total dari mesinnya itu sekitar 60 juta rupiah, tetapi bisa dipakai untuk 100.000 kali tes.

“Itu artinya sangat memudahkan wisatawan untuk bergerak tanpa diberatkan oleh uang yang harus dikeluarkan. Inilah mengapa kita mendorong industri pariwisata pakai GeNose C19,” kata Menristek.

BACA JUGA : Pendeteksi Covid-19 GeNose Kantongi Izin Edar, Harganya Rp25 Ribu

Untuk diketahui, GeNose C19 merupakan singkatan dari Gadjah Mada Electronic Nose. Alat yang dikembangkan oleh Universitas Gadjah Mada (UGM) dan didukung penuh oleh Konsorsium Riset dan Inovasi Covid-19 yang berada di bawah koordinasi Kementerian Riset dan Teknologi/BRIN ini mampu mendeteksi Covid-19 melalui hembusan napas.

GeNose bekerja mendeteksi Volatile Organic Compound (VOC) yang terbentuk karena adanya infeksi Covid-19 yang keluar bersama napas melalui hembusan napas ke dalam kantong khusus. Selanjutnya diidentifikasi melalui sensor-sensor yang datanya akan diolah dengan bantuan kecerdasan artifisial (Artificial Intelligence).

Menristek Bambang juga mengatakan bahwa industri pariwisata adalah sektor yang paling menderita selama pandemi Covid-19.

“Tepat sekali Pak Sapta Nirwandar mengundang seluruh asosiasi pariwisata. Dan sangat tepat juga jika sektor pariwisata menggunakan GeNose C19 untuk memulihkan kembali industri ini. GeNose C19 bisa lakukan skrining Covid-19 secara massif dengan cepat, nyaman dan harga terjangkau,” ujarnya.

Pada kesempatan itu, Chairman of Indonesia Tourism Forum, Sapta Nirwandar menegaskan, para pelaku industri pariwisata sudah mantap akan memasang GeNose C19 di tempat-tempat wisata di seluruh Indonesia.

“Stakeholder kepariwisataan Indonesia siap mempromosikan dan menggunakan GeNose C19 dalam menyongsong kebangkitan pariwisata Indonesia di tengah pandemi ini. GeNose akan dipasang dan dipakai di seluruh destinasi wisata baik hotel, restoran, even pameran, spa, café, tempat-tempat hiburan seperti bioskop, tempat rekreasi dan sebagainya,” kata dia.

Acara Hybrid Launching GeNose C19 yang juga didukung oleh Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) ini diakhiri dengan Penandatanganan Nota Dukungan dari Asosiasi Pariwisata Indonesia kepada Menteri Riset dan Teknologi, Menteri Kesehatan, serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif untuk kesediaan mempromosikan dan memanfaatkan GeNose C19 untuk Kepariwisataan Indonesia.

BACA JUGA : Sandiaga Uno Ajak SMSI Bangkitkan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Adapun Asosiasi Pariwisata Indonesia yang hadir dan menandatangani Nota Dukungan penggunaan GeNose C19 adalah:

1. Haryadi Sukamdani, Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI)
2. Nunung Rusmiati, Chairman Association Of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA)
3. Budi Tirtawisata, Ketua Indonesian Convention & Exhibition Bureau (INACEB)
4. Elly Hutabarat, Ketua Umum Asosiasi Perusahaan Penjual Tiket Penerbangan Indonesia (ASTINDO)
5. Panca Sarungu, Ketua Masyarakat Sadar Wisata (MASATA)
6. Ricky, Sekretaris Umum Indonesia Inbound Tour Operator Association (INTOA)
7. Denon Prawiraatmadja, Ketua Indonesia National Air Carrier Association (INACA)
8. I Gede Susila Wisnawa, Ketua Umum Insan Pariwisata Indonesia (IPI)
9. Alphonzus Widjaya, Ketua Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia  (APPBI)
10. Budihardjo Iduansjah, Ketua Umum Himpunan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (HIPPINDO)
11. Hosea Andreas Runkat, Ketua Asosiasi Perusahaan Pameran Indonesia (ASPERAPI)
12. Lily G Karmel, Federasi Olahraga Kreasi Budaya Indonesia (FOKBI)
13. Salman Dianda Anwar, Ketua Jakarta Tourism Forum (JTF)

Di akhir acara, dilakukan juga penandatanganan kerja sama pembelian 100 unit GeNose C19 oleh Accor Group Indonesia, yang diwakili oleh Adi Satria, VP Sales and Marketing Accor Hotels Indonesia, Singapore and Malaysia.

*****

Editor : YB Trisna

Dapatkan update berita pilihan setiap hari bergabung di Grup Telegram "KATA BARAKATA", caranya klik link https://t.me/SAHABATKATA kemudian join.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sin