Barakata.id, Batam – Adakalanya listrik dari bright PLN Batam tiba-tiba padam. Kondisi itu tentu cukup menjengkelkan karena ada aktivitas yang terganggu, baik saat sedang bekerja maupun waktu bersantai di rumah.
Sebagai pelanggan yang setiap bulan membayar tagihan, padamnya listrik membuat masyarakat sering melemparkan kekesalan kepada perusahaan penyedia jasa listrik tersebut.
Namun, ada hal yang kiranya juga perlu diketahui, bahwa padamnya listrik memberi kerugian bukan hanya kepada masyarakat tapi juga bright PLN Batam sendiri.
Bagaimana bisa? Begini penjelasan dari Vice President of Public Relation Bright PLN Batam, Samsul Bahri.
Baca Juga :
Ia mengatakan, ada beberapa hal yang bisa dijadikan pemahaman bagi masyarakat tentang pemadaman listrik di Batam.
Menurut Samsul, pemadaman listrik adalah terhentinya pasokan aliran listrik ke pelanggan. Penyebab listrik padam juga bermacam-macam.
Secara garis besar ada dua yang bisa memicu aliran listrik ke pelanggan terputus. Pertama gangguan alam seperti hujan, petir dan lainnya. Kedua, gangguan teknis seperti ada kerusakan atau kegiatan pemeliharaan di pembangkit listrik.
Efek yang ditimbulkan padamnya listrik memang sangat merugikan, terutama bagi masyarakat yang tinggal di wilayah perkotaan.
Apalagi kalau pemadaman listrik terjadi di malam hari. Suasana menjadi gelap gulita, udara panas, dan akan banyak nyamuk. Itu adalah sebagian contoh dampak pemadaman listrik.
“Dampak lainnya, peralatan elektronik menjadi tak berfungsi. Ini yang sering membuat kita seakan-akan mati kutu, dan tidak nyaman lantaran tak bisa berbuat apa-apa selain menunggu listrik menyala,” kata Samsul.
Hanya saja, kerugian akibat listrik padam tidak hanya merugikan pelanggan rumahan ataupun industri. Menurut Samsul, perusahaan juga menderita kerugian dari padamnya listrik.
“Yang jelas, PLN Batam rugi karena tidak akan memperoleh pendapatan dari energi yang tidak disalurkan,” katanya.
Baca Juga :
Kerugian lain adalah, akan ada komponen mesin dan material milik bright PLN Batam yang rusak. Kerusakan ini berarti akan keluar biaya karena perusahaan harus berinvestasi kembali dengan membeli peralatan yang baru.
Menurut Samsul, kerugian yang paling besar datang dari nilai immateriil. Ketika listrik padam, maka kepercayaan masyarakat menjadi turun.
“Sering muncul dugaan kalau listrik padam itu karena disengaja. Ini bisa menurunkan citra perusahaan, kepercayaan masyarakat turun. Ini merupakan kerugian paling besar. Dalam bisnis, sangat menakutkan kalau masyarakat selaku konsumen sudah tak percaya lagi kepada kita,” kata dia.
Karena itu, bright PLN Batam selalu berupaya meningkatkan pelayanan, termasuk meningkatkan kapasitas demi menjaga keandalan listrik untuk masyarakat Batam.
*****
Editor : YB Trisna