Beranda Kepulauan Riau Batam

Listrik Batam Sering Padam, Ini Penyebabnya

133
0
PLN Batam
Petugas PLN Batam sedang memperbaiki sumber kerusakan yang membuat listrik di Batam sering padam. F: Dok. PLN Batam.
DPRD Batam

Barakata.id, Batam – Beberapa wilayah di Batam mengalami pemadaman listrik dengan durasi 2-3 jam sejak awal Maret 2022.

Vice President of Public Relations bright PLN Batam, Bukti Panggabean mengatakan saat ini, beberapa daerah di Pulau Batam dan sekitarnya sedang dilakukan manajemen beban.

Ikuti saluran Barakata.id di WhatsApp klik disini

Hal itu akibat gangguan di salah satu unit pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) Mitra Energi Batam (MEB) di Panaran.

Baca Juga:

“Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya atas peristiwa pemadaman listrik yang terjadi di Batam dan sekitarnya dalam beberapa hari terakhir,” ucap Bukti, melalui keterangan tertulisnya, yang dikutip Barakata.id, Sabtu (12/3/2022).

Bukti mengatakan, satu minggu lalu satu unit mesin berbahan bakar gas uap mengalami gangguan. Sehingga hal itu mengakibatkan PT PLN Batam mengalami kekurangan daya sebesar 11 sampai dengan 22 Mega Watt (MW).

Jumlah itu setara dengan pemadaman sebesar 4,5 persen dari total kebutuhan listrik di Pulau Batam dalam dua minggu terakhir.

Bukti megatakan saat ini, petugas sedang berupaya maksimal untuk memperbaiki gangguan tersebut. Sistem kelistrikan di Batam ditopang oleh mesin utama berbahan bakar uap dan gas di samping pembangkit-pembangkit diesel dengan kapasitas kecil yang tersebar di Pulau Batam

Dia menyebutkan, hingga saat ini PLN Batam masih terus mengupayakan perbaikan gangguan pada mesin serta secara paralel mendatangkan komponen mesin dari Finlandia.

Sementara itu, PLN Batam juga telah mempersiapkan solusi jangka panjang dengan mempercepat pembangunan PLTG Baloi sebesar 30 MW yang rencananya akan rampung pada pertengahan April 2022 ini.

Oleh sebab itu, untuk beberapa waktu ke depan pihaknya akan melakukan manajemen beban. Pada waktu beban puncak siang sekitar pukul 13.00 WIB sampai dengan 15.00 WIB akan dilakukan manajemen beban sebesar 11 MW.

Manajemen beban bisa meningkat hingga 22 MW jika cuaca terik di siang hari. Selain itu pemadaman terencana diusahakan tidak terjadi pada malam hari agar tidak mengganggu aktivitas dan waktu istirahat pelanggan.

Baca Juga:

Informasi mengenai titik-titik lokasi yang akan diberlakukan manajemen beban akan diupdate melalui website resmi PLN Batam www.plnbatam.com dan Facebook bright PLN Batam.

Pihak PLN Batam juga menghimbau dan meminta bantuan kepada masyarakat yang tidak terkena dampak pemadaman agar dapat menghemat pemakain listrik pada waktu beban puncak agar pemadaman dapat di minimalisir.

“Sekali lagi kami mohon maaf atas ketidaknyamanan ini. Kami juga mohon dukungan dan doanya agar petugas dapat mengatasi gangguan tersebut dengan selamat,” kata dia. (asrul)