Beranda Urban Nusantara

Pencurian di Atas Tongkang Berbendera Malaysia, Begini Penjelasan Danguskamla Kormada I

55
0
Pelaku pencurian
Lima pelaku pencurian di atas tongkang berbendera Malaysia ditangkap Guskamla Kormada I, Sabtu (20/2/2021). F: ist
DPRD Batam

Barakata.id, Batam-  Lima orang melakukan aktivitas pencurian di atas kapal tongkang 133 berbendera Malaysia terdeteksi KRI Siwar 646.

Komandan Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Koarmada l, Laksamana Pertama TNI AL Yayan Sofiyan mengatakan, posisi tongkang saat itu berada di perairan Karang Banteng Selat Singapura-Indonesia.

“Lima orang pelaku berhasil terdeteksi dan ditangkap, saat jajaran angkatan laut dari KRI Siwar melakukan penegakkan hukum pada Sabtu, (20/2/2021),” ungkap Yayan, Senin (22/2/2021).

Baca juga:

Yayan mengatakan, lima pelaku yang berhasil ditangkap berupaya melakukan pencurian di atas tongkang Linau 133 yang berbendera Malaysia. Tongkang itu  berlayar dari Klang menuju Serawak.

“KRI Siwak mendeteksi adanya aktivitas dua speed boat yang sedang sandar di atas tongkang Linau 133 dan memindahkan material barang secara ilegal di perairan Karang Banteng,” kata Yayan.

Setelah dikembangkan oleh petugas, kata Yayan,  para pelaku terbukti sedang melakukan pencurian di tongkang tersebut.

Baca juga: 

Yayan menyebut situasi seperti itu sangat merugikan kepercayaan para pengguna laut, baik itu secara domestik, maupun internasional.

“Situasi seperti ini sangat merugikan, kepercayaan para pengguna laut akan berkurang,” tandasnya.

Selama tahun 2020, lanjut Yayan, ada 65.839 kapal yang melintas di Selat Malaka dan Selat Singapura. Jika seandainya 20 persen dari 65 ribu tersebut melakukan aktivitas harbour service di perairan Indonesia seperti lego jangkar atau aktivitas lainnya, tentunya akan memberikan devisa yang luar biasa ke negara.

Baca juga: 

Tapi apabila kesempatan itu hilang, akan merugikan selain kepercayaan dunia internasional, devisa untuk negara juga akan hilang.

Oleh karena itu, diharapkan ada  instruksi dari petinggi pimpinan Angkatan Laut untuk melaksanakan upaya-upaya penegakan hukum dan kedaulatan di perairan Indonesia secara konsisten dan prosedural.

Baca juga: 

Ia berharap penangkapan ini bisa menambah kepercayaa dunia internasional terhadap kemampuan Indonesia untuk mengamankan, memberikan rasa aman, dan nyaman kepada seluruh pengguna laut.

*****

Editor: Ali Mhd