LAZ Batam Bantu Pulangkan Mahasiswi Filipina

191
Laz Bantu Mahasiswi Filipina
Para mahasiswi Filipina saat berkunjung ke kantor LAZ Batam untuk menerima bantuan biaya transportasi, kemarin. (F: Barakata.id/LAZ Batam)
DPRD Batam

Barakata.id- Lembaga Amil Zakat (LAZ) Batam bantu pulangkan mahasiswi asal Filipina. Enam mahasiswi tersebut menempuh pendidikan di di Ma’had Said bin Zaid Batam.

Direktur LAZ Batam Syarifuddin mengatakan, para mahasiswi itu sebelumnya mendapat beasiswa dari Asia Muslim Charity Foundation (AMCF). Selain beasiswa pendidkan, lembaga itu juga memberikan biaya hidup seperti makan dan tempat tinggal.

artikel perempuan

AMCF ini merupakan yayasan bertaraf nasional yang memiliki jaringan nasional dan internasional. AMCF bergerak di bidang pendidikan, sosial, keagamaan dan kemanusiaan.

Baca Juga:
LAZ Batam Serahkan Bantuan Alat untuk Bikin Mi Sehat

“Ternyata ketika terjadi pandemi Covid-19 ini donaturnya AMCF terdampak. Usahanya yang bergerak di bidang perhotelan sepi. Sehingga tak mampu lagi membantu program AMCF,” kata Syarif, Senin (10/8/20).

Di Batam AMCF ini bekerja sama dengan Muhammadiyah, khususnya perguruan tinggi Ma’had Said bin Zaid Batam yang berada di Batuaji. Banyak mahasiswa muslim dari luar negeri seperti Filipina dan Thailand belajar di sana karena beasiswa AMCF.

Terkait 6 mahasiswi asal Filipina itu, selain karena pembiayaan terhenti, izin tinggal mereka juga sudah habis. Tak ada opsi lagi selain pulang ke negaranya sendiri.

“Nah mereka ini terkendala di biaya transportasi untuk pulang. Karena mereka ini termasuk ibnu sabil (orang yang dalam perjalanan) yang ada di 8 asnaf (orang yang berhak menerima zakat) maka LAZ Batam memberikan bantuan biaya,” kata Syarif.

Dia mengaku, bantuan dari LAZ Batam memang tidak dapat menyelesaikan masalah tersebut. Tapi setidaknya bantuan dari LAZ Batam meringankan mereka.

“LAZ Batam bantu semampunya, tidak seratus persen menanggung biaya transportasinya. Bantuan dari LAZ Batam cukuplah untuk menanggung biaya penerbangan dari Batam ke Jakarta. Nah dari Jakarta itu mereka akan terbang ke Manila, lalu dilanjutkan ke Mindanao,” tutur Syarif.

Rombongan mahasiswi ini bertolak dari Batam Minggu (9/8/20) sore ke Jakarta. Kemudian mereka terbang ke Manila pada pukul 02.00 dini hari pada Senin (10/8/20).

Baca Juga:
LAZ Batam Bantu 2 Warga Taman Marchelia

Nuraina, salah satu mahasiswi Filipina tersebut kepada Barakata.id mengatakan meski pulang kampung, namun kuliah mereka akan tetap dilanjutkan.

“Kuliah akan dilaksanakan secara daring, saat ini kami juga sudah semester akhir,” kata mahasiswi jurusan Bahasa Arab yang mengaku sudah 2 tahun kuliah di Ma’had Said bin Zaid Batam ini, Sabtu (8/8/20).

Dia mengaku sedih tak bisa terus berada di Batam untuk menyelesaikan pendidikannya. Dia dan teman-temannya berasal dari keluarga tak mampu. Sehingga tak sanggup jika harus membiayai sendiri kuliah, makan dan tempat tinggal selama di Batam.

“Kami juga bisa kuliah di sini karena disponsori,” kata mahasiswi asal Mindanao, salah satu pulau di Filipina ini.

****

Penulis: Asrul R

Dapatkan update berita pilihan setiap hari bergabung di Grup Telegram "KATA BARAKATA", caranya klik link https://t.me/SAHABATKATA kemudian join.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sin
Captcha verification failed!
Skor pengguna captcha gagal. silahkan hubungi kami!