Barakata.id, Batam – Kebakaran hebat melanda KTM Resort Sekupang, Senin (18/11/19) dini hari. Api meludeskan sejumlah bangunan seperti restoran dan kamar penginapan yang berada persis di tepi laut itu.
Informasi yang dihimpun, kebakaran di resort yang berlokasi di Jalan Kolonel Soegiono, Tanjung Pinggir, Kecamatan Sekupang, Kota Batam itu bermula dari bagian belakang bangunan restoran “Karang”, sekira pukul 00.45 WIB.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran tersebut. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
Meski demikian, kebakaran itu telah membuat tamu yang menginap panik. Para tamu yang kebanyakan turis mancanegara langsung berhamburan dari kamar saat tahu si jago merah sedang mengamuk.
Baca Juga : Jembatan di Montigo Resort Ambruk, 13 Turis Singapura Terluka, 2 Patah Tulang
Pihak resort lantas mengevakuasi para tamu ke tempat yang lebih aman.
Api berhasil dipadamkan dua jam kemudian setelah lima unit mobil pemadam kebakaran ditambah 3 mobil cadangan air tiba di lokasi.
Saat ini kepolisian masih melakukan penyelidikan di tempat kejadian perkara untuk mencari tahu penyebab kebakaran.
Dikutip dari berbagai sumber, kebakaran itu telah meludeskan beberapa bangunan. Di bagian restoran, bangunan yang terbakar di antaranya, ruang makan, KTV Room, ruang istirahat, gudang, dapur, musala, dan toilet.
Kemudian, ada sejumlah kamar berikut barang-barang milik tamu maupun milik karyawan yang ikut ludes dilahap si jago merah.
Kronologis kebakaran
Pascakebakaran itu, sebuah pesan berantai muncul di grup-grup WhatsApp. Pesan itu berisi tentang kronologis terjadinya kebakaran di KTM Resort Sekupang.
Berikut isi pesan uang disebut-sebut berasal dari pihak kepolisan:
Saksi-saksi dari peristiwa kebakaran tersebut adalah Aceng, Pekerjaan : Karyawan KTM Resort, Suwandi Sihombing alias Andi, Pekerjaan Karyawan KTM Resort (pelayan restaurant). Sugeng, Pekerjaan Karyawan KTM Resort (hoskiping),
Berdasarkan keterangan para saksi diperoleh kronologis kebakaran sbb :
Pada 18 November 2019 sekitar pukul 00.30 WIB, ketika saksi an. Suwandi Sihombing alias Andi sedang bekerja membuat jus di restaurant, ybs melihat asap di atas plafon sudah mengepul, lalu saksi an. Suwandi langsung pergi ke dapur.
Setelah tiba di dapur, saksi an. Suwandi Sihombing alias Andi melihat sudah ada api dan banyak asap dan juga melihat saksi an. Aceng sedang berusaha memadamkan api, namun api tidak dapat dipadamkan, kemudian saksi an. Suwandi Sihombing alias Andi berusaha menarik saksi an.
Aceng yang masih berusaha memadamkan api. Kemudian saksi an. Suwandi Sihombing alias Andi bersama saksi an. Aceng berusaha keluar dari dalam resturant yang saat itu api sangat cepat menjalar.
Sementara itu, saksi an. Sugeng berusaha membangunkan tamu-tamu hotel yang berdekatan dengan restaurant, selanjutnya menghubungi pihak pemadam kebakaran, dan kemudian pihak pemadam kebakaran tiba dan berusaha memadamkan api dengan sebanyak 8 unit mobil pemadam yang terdiri dari 2 unit kendaraan Damkar BP Batam dan 3 unit Damkar Pemko Batam serta 3 unit mobil cadangan air.
Sekitar pukul 02.30 WIB api telah dapat dipadamkan,
Tidak korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Kebakaran hanya menimbulkan kerugian materiil berupa bangunan restauran dan bangunan kamar hotel dengan luas sekitar 70 x 35 meter, untuk jumlah kerugian masih belum dapat dipastikan dan penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan pihak kepolisian.
Sejauh ini, belum ada penjelasan resmi dari pihak KTM Resort Sekupang terkait kebakaran tersebut.
*****
Editor : Yuri B Trisna