Barakata.id- Korean Garlic Bread atau Korean Creamcheese Garlic Bread ini menjadi makanan yang viral belakangan ini. Termasuk di Batam. Banyak orang-orang kreatif di bidang kuliner yang kemudian membuatnya untuk dijual. Kebanyakan dipasarkan lewat media sosial.
“Kalau di negara asalnya di Korea sana ini sudah lama ada, tapi kalau di Indonesia baru-baru ini. Di Batam sekitar dua bulanan lah,” kata ibu rumah tangga yang juga berbisnis kuliner, Alfiah Wulandari, Minggu (19/7/20).
Korean Creamcheese Garlic Bread ini merupakan roti. Bentuk dasarnya seperti roti burger. Kemudian dipotong beberapa sisi yang saling menyilang.
Baca Juga:
Dari Hobi Makan, Nitasari Tekuni Bisnis Kuliner
Bagian tengahnya lalu diisi dengan creamcheese. Setelah itu dicelupkan ke dalam saus bawang putih. Baru kemudian dipanggang. Roti ini memiliki tekstur empuk dan creamy tapi tetap ada rasa gurihnya.
Menurut Wulan, cara membuat roti tersebut cukup mudah. Tapi dibutuhkan ketelatenan. Terutama ketika membuat adonan roti dasarnya.
“Standarnya ikutin resep yang ada saja. Tidak boleh buru-buru, sabar sih kuncinya,” kata pemilik merek Irkey Cake & Cookies ini.
Wulan sendiri, selain disajikan untuk keluarganya, juga menjajakan roti Korea ini di media sosial. Karena lagi tren, roti ini sangat digemari. Tak jarang orang yang sudah pesan sekali, ketagihan memesan lagi. Wulan pun menangkap peluang ini untuk menambah penghasilan.
“Saya jualnya di WhatsApp, Instagram @irkeydiajenkwoelan dan Facebook dengan akun diajenk alfiah woelandary,” kata dia.
Baca Juga:
Terjebak Pandemi, Tika Produksi Minuman Sejuk
Korean Creamcheese Garlic Bread buatan Wulan tanpa pengawet. Wulan mengklaim tahan sampai 4 hari di suhu ruang. Roti ini lebih enak dimakan saat hangat. Jadi ketika akan mencicipinya bisa juga dipanaskan dulu di microwave.
“Tahan sih karena saya panggangnya di oven yang ada api atas dan api bawahnya,” tutur ibu dua anak ini.
Wulan mengaku, resep roti Korea yang dibuatnya didapat dari Instagram. Sekali bikin hasilnya memuaskan. Tak heran jika kemudian dia mencoba kembali. Apalagi peminatnya juga banyak.
Satu kilogram tepung, Wulan menyebut bisa dibuat jadi 40 roti. Itu jika berat setiap roti 50 gram. Kalau berat roti 60 gram, satu kilogram tepung bisa jadi 30 roti.
“Kalau harganya standar lah, untuk roti yang beratnya 50 gram Rp 15 ribu, kalau yg 60 gram Rp 20 ribu,” ujarnya.
****
Penulis : Asrul R
