Barakata.id, Batam – Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto menginstruksikan agar semua staf di kantor DPRD Batam mengikuti tes cepat virus corona menggunakan alat rapid test. Ia juga mengajak wartawan yang sehari-hari meliput atau ngepos di gedung Dewan Batam agar ikut rapid test tersebut.
Nuryanto menegaskan, rapid test ini perlu dilakukan untuk mengantisipasi tidak adanya penyebaran dan penularan virus corona di lingkungan DPRD Batam.
“Ini untuk menjaga kita semua, termasuk masyarakat luas karena masing-masing dari kita tentu punya keluarga,” katanya di Batam Centre, baru-baru ini.
Baca Juga :
3 Anggota DPRD Batam Reaktif Corona Hasil Rapid Test
Ia mengatakan, untuk teknis rapid test ini, pihaknya akan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Kota Batam. Dengan demikian, pelaksanaan tesnya tetap sesuai dengan protokol kesehatan.
“Saya minta nanti Sekretaris Dewan memfasilitasi semua staf di DPRD Batam untuk dilakukan rapid test. Termasuk juga teman-teman media yang biasa meliput di DPRD Batam,” katanya.
Sebelumnya, rapid test sudah dilakukan untuk para anggota DPRD Batam pada Jumat (24/4/20) lalu. Namun, dari 50 anggota Dewan, baru 13 yang mengikuti tes cepat itu.
Baca Juga :
Bantuan Sembako Tahap 2 Dibagikan Mei, Isinya Beda
Karenanya, Nuryanto mengimbau para wakil rakyat yang belum ikut rapid test supaya melakukan tes secara mandiri.
Menurut dia, anggota DPRD termasuk yang rentan terhadap penularan virus corona karena sering bertemu dengan banyak orang.
“Ini penting agar kita tahu status kita sendiri. Jangan sampai, tanpa kita sadari kitalah yang menjadi agen penyebaran virus itu,” kata dia.
Baca Juga :
Pejabat Eselon Pemprov Kepri Jalani Rapid Test, Hasilnya Semua Non-Reaktif
Seperti diketahui, pada rapid test Jumat lalu, dari 13 anggota DPRD Batam yang ikut tes ceoat, tiga orang diketahui hasilnya reaktif virus corona.
Status reaktif pada rapid test berarti positif terpapar Covid-19. Namun, hasil rapid test ini masih diragukan keakuratannya. Karena itu, biasanya akan dilanjutkan dengan uji swab menggunakan alat PCR.
Hasil uji swab itu yang akan dipakai untuk menentukan apakah seseorang tersebut positif terjangkit virus corona.
*****
Editor : Yuri B Trisna