
Barakata.id, Jakarta – Program Kartu Prakerja gelombang 7 kembali dibuka. Untuk pendaftaran gelombang ke-7 akan menampung hingga 800.000 peserta.
Program Kartu Prakerja adalah program pengembangan kompetensi kerja yang ditujukan untuk pencari kerja, pekerja/buruh yang terkena pemutusan hubungan kerja, dan/atau pekerja/buruh yang membutuhkan peningkatan kompetensi kerja.
Para penerima Kartu Prakerja akan mendapatkan insentif Rp3.550.000 per orang. Rinciannya, Rp1 juta untuk bantuan pelatihan, Rp600.000 per bulan selama empat bulan untuk insentif setelah pelatihan dan Rp150.000 insentif setelah melakukan survei.
Head Of Communications Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja, Louisa Tuhatu mengatakan, pembukaan program Kartu Prakerja gelombang 7 sejalan dengan diumumkannya hasil seleksi pendaftaran peserta pada gelombang 6.
“Mereka yang lolos seleksi akan menerima SMS pemberitahuan. Para pendaftar juga dapat memeriksa dashboard mereka untuk mengetahui apakah mereka terpilih untuk bergabung dalam gelombang 6,” ujar Louisa di Jakarta, Kamis (3/9/20) seperti dilansir dari Bisnis.
Louisa mengatakan, para pendaftar yang belum lolos dalam seleksi gelombang ke-6 dapat langsung bergabung dalam seleksi gelombang 7 tanpa perlu mendaftar lagi.
Kemudian, bagi pendaftar yang mengalami masalah dalam mendaftarkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK), Louisa mengimbau agar segera menghubungi call center Dukcapil di nomor 1500-538 atau mendatangi kantor Dukcapil terdekat.
Baca Juga :
. Korban PHK, Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 6 Dibuka Hari Ini
. Pendaftar Prakerja Membludak, Gelombang 6 Bakal Dibuka
Syarat dan cara mendaftar
Louisa Tuhatu mengatakan, dari awal pendaftaran Program Kartu Prakerja dibuka pada 11 April 2020 lalu, hingga saat ini jumlah peserta Kartu Prakerja sudah mencapai 3,08 juta orang. Sedangkan kuota total program Kartu Prakerja yang sebanyak 5,6 juta orang, sehingga hingga saat ini untuk persentase orang yang mengikuti program ini sudah 55 persen dari keseluruhan kuota.
Pendaftar program ini, harus menyediakan Kartu Keluarga sebelum melakukan registrasi secara online di www.prakerja.go.id. Pendaftar juga harus memberikan persetujuan terkait data yang telah di-input.
Dilansir dari Tirto.id, Jumat (4/9/20), agar lolos program ini, pendaftar juga harus memenuhi syarat berdasarkan Peraturan Presiden nomor 76 tahun 2020 tentang Perubahan atas Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja Melalui Program Kartu Prakerja.
Syarat utamanya adalah, Warga Negara Indonesia, berusia paling rendah 18 tahun dan tidak sedang mengikuti pendidikan formal.
Agar bisa lulus seleksi Kartu Prakerja, pelamar harus lolos beberapa layer verifikasi data, mulai dari verifikasi email, nomor ponsel, NIK, usia hingga lolos tes Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar. Karena itu, sebelum melakukan pendaftaran pastikan agar email dan nomor ponsel yang didaftarkan masih aktif.
Program Prakerja tidak dibuka untuk:
1. Pejabat Negara
2. Pimpinan dan Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah
3. Aparatur Sipil Negara/PNS
4. Prajurit Tentara Nasional Indonesia
5. Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia
6. Kepala Desa dan perangkat desa
7. Direksi, Komisaris, dan Dewan Pengawas pada badan usaha milik negara atau badan usaha milik daerah.
Baca Juga :
. Pendaftaran Kartu Prakerja Dibuka, Kuota Hanya 800.000
. Hore, Peserta Kartu Prakerja Dapat Bantuan Rp3,55 Juta
Cara membuat akun:
1. Masuk ke situs pendaftaran di https://www.prakerja.go.id.
2. Masukkan nama lengkap, e-mail yang masih aktif dan kata sandi baru.
3. Cek e-mail dari Panitia Prakerja dan ikuti petunjuk untuk konfirmasi akun e-mail.
4. Setelah konfirmasi akun e-mail berhasil, kembali ke situs prakerja.go.id.
Cara mendaftar program Kartu Prakerja:
1. Login akun yang sudah didaftar dengan Klik Daftar Kartu Prakerja.
2. Isi formulir pendaftaran (nama, e-mail, alamt tempat tinggal, alamat domisili, pendidikan, status kebekerjaan, foto KTP dan foto selfie dengan KTP).
3. Klik Selanjutnya.
4. Masukkan nomor telepon yang masih aktif dan kode OTP yang dikirim melalui SMS
5. Lakukan Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar. Siapkan alat tulis dan kerja bila diperlukan.
6. Tunggu e-mail pemberitahuan dari Kartu Prakerja setelah menyelesaikan tes.
7. Setelah mendapat e-mail pemberitahuan, kembali ke situs dan gabung ke gelombang pendaftaran.
Untuk menjadi peserta program ini, pelamar harus lolos beberapa layer verifikasi data, mulai dari verifikasi email, nomor ponsel, NIK, usia, riwayat pendidikan, sampai facial recognition melalui foto selfie yang telah dilakukan masing-masing peserta. Pastikan data dan syarat swafoto sudah sesuai dengan imbauan dari tim penyelenggara Program Kartu Prakerja.
******
Editor : YB Trisna
cara daftar kartu prakerja
Komentar ditutup.